Elon Musk Minta Warren Buffet Beli Saham Tesla

New York: CEO Tesla Elon Musk meminta Warren Buffett membeli saham Tesla. Namun impian ini terlihat sulit ketika melihat tren perkembangan mobil listrik mengganggu kepercayaan Buffet untuk mengoleksi saham otomotif.

"Dia harus mengambil posisi di Tesla. Ini adalah langkah yang jelas," cuit Musk, dilansir Business Insider, Selasa, 7 Mei 2024.
 

baca juga: Ekonom: Saham Tesla Bentuk Gelembung Teknologi di Wall Street

Dia menyarankan Berkshire Hathaway harus menjual seluruh sahamnya di Apple senilai USD135 miliar dan sebagai gantinya membeli Tesla.

Komentar tersebut muncul sehari setelah rapat pemegang saham tahunan Berkshire Hathaway, di mana perusahaan tersebut mengungkapkan mereka memang memangkas sebagian kepemilikannya di Apple sekitar 10 persen.

Riwayat pembelian saham otomotif Warren Buffet

Namun impian Musk agar Berkshire Hathaway memberi Tesla persetujuan dan membeli sahamnya mungkin tidak akan pernah terwujud.

Itu karena komentar yang dibuat oleh Buffett dan mendiang Charlie Munger sebelumnya tidak memberikan kesan positif terhadap industri otomotif yang ultra-kompetitif.

Buffett dan Munger sudah tidak asing lagi dalam berinvestasi pada produsen kendaraan listrik, karena Berkshire Hathaway mengakuisisi 10 persen saham BYD pada 2008.

Namun meskipun investasi BYD mereka sukses, Buffett dan Munger mengatakan pada pertemuan pemegang saham tahunan Berkshire Hathaway pada 2023 berinvestasi di industri otomotif terlalu sulit.

"Charlie dan saya sudah lama merasa bahwa industri otomotif terlalu sulit. Ini hanyalah sebuah bisnis yang memiliki banyak pesaing di seluruh dunia. Mereka tidak akan menyerah. Dan sepertinya selalu ada pemenang dalam bisnis apa pun," kata Buffett saat itu.

 "Saya rasa saya tahu di mana Apple akan berada dalam lima atau sepuluh tahun ke depan. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan perusahaan mobil dalam lima atau sepuluh tahun ke depan," tambah Buffett.

Sentimen tersebut didukung oleh Munger, yang mengatakan bahwa meskipun kendaraan listrik mengalami pertumbuhan yang pesat, kendaraan listrik juga memiliki biaya modal dan risiko yang besar.

"Hal ini menimbulkan biaya modal dan risiko yang sangat besar, dan saya tidak menyukai biaya modal yang besar dan risiko yang besar," kata Munger.

Ini bukan pertama kalinya Musk menyarankan Berkshire Hathaway berinvestasi di Tesla.