Harga Minyak Dunia Naik di Tengah Ketidakpastian Perdagangan Global

Jakarta: Harga minyak mentah secara luas naik selama seminggu dalam ketidakpastian perdagangan global yang memuncak.
 
Melansir FX Street, Sabtu, 20 Januari 2024, harga minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) menetap di dekat UAS73,60 dengan selisih 5,6 persen atau USD3 antara puncak akhir minggu sebesar USD74,60 dan level terendah mingguan Rabu di USD70,62.
 
Kekhawatiran pasar luas tentang pembatasan produksi dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) yang mengganggu pasar energi selama sebagian besar kuartal ketiga tahun 2023 telah menguap.
 
Namun kondisi itu digantikan oleh kekhawatiran pasar luas terhadap pemberontak Houthi yang didukung Iran menyerang kapal-kapal sipil di Laut Merah. Serta akan menghambat jalur pasokan global yang penting antara Eropa dan Asia.
 

Baca juga:  Harga Minyak Dunia Melemah Tipis

Harga minyak bullish

Harga minyak mentah yang bullish karena kekhawatiran pasokan telah melihat tekanan penurunan yang signifikan, dengan AS mencapai rekor produksi minyak mentah pada 2023 dan akan terus meningkatkan produksi barel ke depan.
 
Kanada juga akan mencapai level produksi tertinggi baru karena produsen minyak mentah di Alberta meningkatkan produksi seiring dengan hampir selesainya pembangunan jaringan pipa Trans Mountain, yang akan memudahkan negara pengekspor minyak ini untuk menambahkan pasokan minyak mentah light sweet ke rantai logistik AS.
 
Sebagai produsen minyak mentah global terbesar keempat, Kanada siap menaikan peringkat AS ke puncak papan peringkat sebagai produsen dan pengekspor produk minyak hilir global.