Ilustrasi gedung Bank Mandiri. Foto: dok Istimewa.
Husen Miftahudin • 17 November 2025 20:23
Jakarta: Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menilai rencana aksi pembelian kembali saham (buyback) yang dilakukan perbankan Himbara, termasuk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), sebagai langkah positif untuk menjaga kredibilitas dan memperkuat kepercayaan publik terhadap sektor keuangan nasional.
Menurut Misbakhun, sebagai kelompok bank milik negara dengan kapitalisasi pasar besar, Himbara memiliki tanggung jawab strategis untuk menjaga persepsi pasar terhadap stabilitas ekonomi dan kepercayaan terhadap pemerintah.
"Karena pasar melihat pemegang saham mayoritas mereka adalah negara, maka setiap dinamika program penugasan pemerintah berpotensi memengaruhi sentimen terhadap kinerja bank. Langkah buyback diharapkan mampu membuat pemegang saham publik lebih percaya diri, sekaligus memperkuat keyakinan terhadap arah kebijakan pemerintah," sebut Misbakhun dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 17 November 2025.
Ia menambahkan, aksi buyback tidak hanya berdampak pada stabilitas harga saham, tetapi juga mengirimkan sinyal positif bahwa manajemen bank-bank Himbara memiliki keyakinan kuat terhadap fundamental dan prospek bisnis mereka. Dengan demikian, langkah tersebut menjadi bagian dari strategi memperkuat kredibilitas korporasi di tengah gejolak pasar.
| Baca juga: Buyback Saham Bank Mandiri Diyakini Jaga Kinerja dan Kepercayaan Pasar |
