Anggota Polisi Ditembak Orang Tak Dikenal di Depan RSUD Wamena

Mobil polisi yang digunakan anggota yang tertembak orang tak dikenal. Istimewa.

Anggota Polisi Ditembak Orang Tak Dikenal di Depan RSUD Wamena

Siti Yona Hukmana • 29 May 2025 13:44

Jakarta: Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jayawijaya Bripka Marsidon Debataraja, menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) pada Rabu, 28 Mei 2025 pukul 19.14 WIT. Penembakan dilakukan saat korban berada di dalam kendaraan dinas di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wamena, Jayawijaya.

Insiden terjadi sesaat setelah Bripka Marsidon bersama rekannya Aipda Bakri Sidikun selesai mengantar korban kecelakaan lalu lintas dari Jalan JB Wenas ke IGD RSUD Wamena. Ketika keduanya hendak kembali ke Mapolres Jayawijaya menggunakan mobil dinas, tiba-tiba pelaku melepaskan tembakan dari luar pagar RSUD dan mengenai korban.

"Anggota ditembak saat melaksanakan tugas mengantar korban laka lantas ke RSUD Wamena, hal ini merupakan tindakan kriminal keji yang tidak bisa ditoleransi," kata Wakapolda Papua Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangan tertulis, Kamis, 29 Mei 2025.

Jenderal polisi bintang satu itu memastikan akan menindak tegas pelaku. Pihaknya masih memburu pelaku. "Tidak akan ada tempat aman bagi pelaku kekerasan bersenjata yang meresahkan warga Papua,” tegas Faizal.

Faizal mengatakan pelaku diduga menggunakan senjata api laras panjang dan melarikan diri menggunakan sepeda motor. Aipda Bakri Sidikun yang berada di lokasi langsung mengevakuasi korban ke IGD RSUD Wamena untuk mendapatkan penanganan medis darurat.
 

Baca juga: Kantor Desa Langse di Pati Diberondong Tembakan oleh OTK

Kemudian, Kapolres Jayawijaya AKBP Satriya Bimantara yang mendapat laporan langsung turun ke lokasi bersama jajaran dan melakukan sterilisasi area RSUD serta mengunjungi korban. Personel Polres Jayawijaya langsung diperintahkan siaga penuh di Mako Polres dan RSUD Wamena.

"Pukul 19.40 WIT, Tim Inafis Sat Reskrim Polres Jayawijaya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti," ungkap Faizal.

Mobil dinas rusak parah

Ia memerinci barang bukti itu antara lain empat selongsong peluru kaliber 5.56 mm, mobil dinas Sat Lantas Polres Jayawijaya (Toyota Kijang nopol XVII 1101-29) yang mengalami kerusakan serius. Seperti empat lubang tembak di kaca depan dan dua lubang di lempengan besi belakang jok pengemudi.

Pascakejadian, aparat dari Satgas Ops Damai Cartenz langsung melakukan langkah cepat. Seperti patroli penyisiran wilayah dipimpin oleh AKP Budi Basrah (Danko Brimob Yon D) dan IPDA I Gede Cipta Adi P (KBO Intelkam), didukung oleh personel Brimob Yon C menggunakan kendaraan taktis (rantis) di sejumlah titik rawan di Kota Wamena.

Hingga saat ini, korban masih dalam perawatan intensif. Pori juga melakukan penambahan anggota Brimob untuk berjag menjamin keamanan di Wamena, serta pengejaran terhadap pelaku oleh jajaran Ops Damai Cartenz bersama Polres Jayawijaya.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Kemudian, menyerahkan penanganan kasus ini sepenuhnya kepada Polri. Ia melarikan Korps Bhayangkara akan bekerja profesional untuk mengungkap pelaku dan menjamin keamanan.

"Negara hadir dan aparat siap menjaga stabilitas keamanan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat Papua,” ujar Yusuf.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)