KPK Efisiensi Rp201 Miliar, Belanja Modal dan Barang Terdampak

Wakil Ketua KPK Agus Joko Pramono/Metro TV/Fachri

KPK Efisiensi Rp201 Miliar, Belanja Modal dan Barang Terdampak

Fachri Audhia Hafiez • 12 February 2025 13:21

Jakarta: Anggaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipangkas Rp201 miliar. Efisiensi itu berdampak pada menurunnya belanja modal dan barang.

"Penurunan terbesar di belanja barang yaitu Rp194,1 miliar dan belanja modal turun sebesar Rp6,9 miliar," kata Wakil Ketua KPK Agus Joko Pramono saat rapat di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 12 Februari 2025.

Agus mengatakan KPK memperoleh pagu anggaran 2025 sebesar Rp1,2 triliun. Sebanyak Rp790 miliar diantaranya dialokasikan untuk belanja pegawai, Rp428,01 miliar belanja barang, dan Rp18,72 miliar untuk belanja modal.
 


Baca: Komisi III Kebut Rapat Pembahasan Efisiensi Anggaran Kementerian dan Lembaga
 

Setelah efisiensi, KPK memperoleh anggaran sebesar Rp1 triliun. Dari jumlah itu, belanja barang dialokasikan Rp790 miliar.

"Kemudian, belanja barang Rp233,91 miliar dan belanja modal Rp11,82 miliar," ucap Joko.

Efisiensi anggaran 2025 terhadap Kementerian/Lembaga itu didasarkan pada dikeluarkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 tahun 2025 tertanggal 22 Januari 2025 tentang Efisiensi Belanja Dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.

Sebanyak 17 dari 152 kementerian/lembaga termasuk DPR, tercatat lolos pemangkasan anggaran untuk efisiensi belanja negara yang sedang dilakukan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)