AMI: Aset Budaya di Museum Harus Dijaga untuk Generasi Mendatang

Ketua Asosiasi Museum Indonesia (AMI), Putu Supadma Rudana

AMI: Aset Budaya di Museum Harus Dijaga untuk Generasi Mendatang

Al Abrar • 31 August 2025 20:28

Kediri: Budayawan asal Bali, sekaligus Ketua Asosiasi Museum Indonesia (AMI), Putu Supadma Rudana, mengingatkan semangat para pendiri bangsa adalah menjaga persatuan dan perdamaian. Menurut dia, aset budaya yang tersimpan di museum merupakan warisan berharga yang harus dipertahankan untuk generasi mendatang.

Pernyataan Putu disampaikan menanggapi kerusuhan di Kota Kediri, Jawa Timur, pada Sabtu malam, 30 Agustus 2025, yang berujung pada penjarahan sejumlah fasilitas publik. Salah satunya Museum Bhagawanta Bhari di kompleks Pemkab Kediri.
 

Baca: Demo Ricuh di Kediri, Gedung DPRD Dibakar dan Mapolres Dirusak

Akibat penjarahan, sejumlah artefak bersejarah hilang, di antaranya dua plakat HVA Sidomulyo, bata berinskripsi, dan arca Sumbercangkring. Hilangnya benda-benda bersejarah itu dinilai sebagai kerugian besar bagi peradaban bangsa.

“Kami sangat sedih atas peristiwa ini. Kami mengajak semua pihak untuk tenang, berpikir jernih, dan menahan emosi. Keamanan serta kedamaian adalah hal yang paling penting saat ini,” kata Putu dalam keterangan pers, Minggu, 31 Agustus 2025.

Putu meminta aparat memastikan penjagaan lebih ketat terhadap museum agar artefak lain tidak ikut hilang atau rusak. Ia juga menghimbau masyarakat yang membawa kabur artefak untuk segera mengembalikannya.

“Artefak itu adalah peradaban bangsa kita. Pemda dan pihak terkait harus berkomitmen melindungi sejarah dan budaya yang tak ternilai harganya,” tegasnya.

Ia pun mengajak masyarakat Kediri dan daerah lain untuk bersolidaritas menjaga kedamaian serta bekerja sama memulihkan situasi. “Sejarah bangsa dibangun dengan gotong royong dan persatuan. Saat-saat seperti ini adalah ujian bagi kita semua untuk tetap bersatu. Saya berharap kondisi segera pulih dan masyarakat bisa kembali hidup aman dan damai,” pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Al Abrar)