Satu Penumpang Selamat Ketika 204 Jenazah Ditemukan dari Lokasi Jatuhnya Air India

Ahmedabad: Sebanyak 204 jenazah ditemukan setelah pesawat menabrak asrama perguruan tinggi kedokteran di India bagian barat. Tetapi ada mukjizat tampak dari kecelakaan yang dialami Air India 171 ini pada Kamis 12 Juni 2025.

“Setidaknya satu penumpang selamat saat pesawat Air India tujuan London dengan 242 penumpang jatuh di India bagian barat pada hari Kamis,” kantor berita India Today melaporkan, dikutip dari Anadolu.
 

Baca: Tragedi Air India di Ahmedabad Menandai Pertama Kali Boeing 787 Dreamliner Jatuh.

Penerbangan AI171 jatuh di asrama perguruan tinggi kedokteran, tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel di kota Ahmedabad, negara bagian Gujarat. Pesawat itu sedang menuju Bandara Gatwick di ibu kota Inggris.

“Korban selamat, Viswashkumar Ramesh, ditemukan di kursi 11A,” kantor berita tersebut mengutip pernyataan polisi.

Sementara itu, 204 jenazah ditemukan dari lokasi setelah kecelakaan, beberapa kantor berita mengutip pernyataan Komisaris Polisi Ahmedabad GS Malik.

Salah satu penumpang yang tewas dalam pesawat dipastikan adalah Vijay Rupani, mantan kepala menteri Gujarat, negara bagian India Barat tempat pesawat itu jatuh.

Setidaknya lima mahasiswa juga tewas dan beberapa lainnya cedera ketika pesawat menabrak gedung asrama, menurut para pejabat.

Pejabat setempat mengonfirmasi setidaknya 50 orang cedera di sekitar lokasi kecelakaan.

Para saksi mengatakan bahwa sementara beberapa orang berada di dalam asrama selama kecelakaan, tempat tinggal stafnya sebagian besar kosong, dengan sebagian besar orang keluar untuk makan siang.

Orang-orang di darat yang cedera akibat kecelakaan itu, termasuk wanita dan anak-anak, dibawa ke rumah sakit.

Perusahaan pemilik Air India, Tata, mengatakan grup tersebut akan memberikan satu crore Rupee India (USD116.863) kepada "keluarga setiap orang yang telah kehilangan nyawa dalam tragedi ini,”. Mereka juga menanggung biaya pengobatan para korban luka dan menjanjikan dukungan dalam perbaikan asrama.???????

Maskapai penerbangan itu mengatakan, 169 penumpang di dalamnya adalah warga negara India, ditambah 53 warga negara Inggris, tujuh dari Portugal, dan satu dari Kanada, selain dua pilot dan 10 anggota awak kabin.