Ini Syarat Pengajuan KUR Mandiri 2025

Jakarta: Bank Mandiri membuka kembali layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Program dirancang untuk mendorong pertumbuhan UMKM dengan syarat yang mudah dan bunga yang ringan.

Apa itu KUR Mandiri?

KUR Mandiri merupakan pembiayaan modal kerja maupun investasi diberikan kepada pelaku UMKM yang dinilai produktif dan layak, tetapi belum memiliki atau masih kekurangan agunan tambahan.

Program ini bertujuan untuk memperluas akses pembiayaan bagi usaha-usaha yang produktif, sehingga pelaku usaha memiliki kesempatan lebih besar dalam mengembangkan kegiatan ekonominya. Selain itu, program ini juga diarahkan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing pelaku UMKM agar mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan pasar.

Dokumen persyaratan pengajuan KUR Mandiri

Berikut merupakan dokumen persyaratan yang harus dipenuhi para pemohon yang akan mengajukan KUR Mandiri, dikutip dari laman bankmandiri.co.id:

1. KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil, KUR Khusus

• Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha (SKU) Mikro dan Kecil.
• Nomor Induk Kependudukan (NIK).
• Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk limit diatas Rp50 juta.
• Fotokopi Kartu Keluarga (KK).
• Fotokopi Surat/Akta Nikah/Cerai (untuk calon debitur yang sudah menikah atau cerai).
• Kepesertaan  Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) khusus KUR Kecil & KUR Khusus plafon >Rp 100 juta.

2. KUR Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

• NIK KTP.
• Perjanjian penempatan Pekerja Migran Indonesia yang ditempatkan oleh pelaksana penempatan tenaga kerja dan/atau tenaga magang Indonesia.
• Perjanjian Kerja dengan pengguna bagi Pekerja Migran Indonesia baik yang ditempatkan oleh pelaksana penempatan tenaga kerja dan/atau tenaga magang Indonesia, Pemerintah atau Pekerja Migran Indonesia yang bekerja secara perseorangan.
• Fotokopi KK
• Fotokopi Surat/Akta Nikah/Cerai (untuk calon debitur yang sudah menikah/cerai)

KUR Mandiri merupakan solusi yang tepat bagi pelaku UMKM yang hanya memberikan suku bunga ringan yakni enam persen per tahun. Selain itu, cicilan yang diberikan cukup terjangkau serta proses pengajuannya yang cepat. Program ini diharapkan dapat membantu UMKM dalam mengembangkan usaha yang lebih mandiri. (Alfiah Ziha Rahmatul Laili)