Puluhan orang diduga preman terjaring razia. (MI/Benny Bastiandy)
Media Indonesia • 27 February 2025 17:02
Cianjur: Polres Cianjur, Jawa Barat, merazia puluhan orang diduga preman yang berkeliaran, Kamis, 27 Februari 2025, menjelang Ramadan 1446 H/2025. Para preman yang terjaring dilakukan pembinaan, dan diberi sanksi sosial dengan membersihkan masjid.
Kasatreskrim Polres Cianjur Ajun Komisaris Tono Listianto menjelaskan, razia itu dilakukan di berbagai lokasi dengan sasaran premanisme yang meresahkan masyarakat. Hasilnya, 43 orang diduga preman diamankan.
"Hari ini (Kamis), kami melaksanakan razia dengan sasaran preman. Kami menyasar berbagai lokasi yang dicurigai tempat nongkrong preman-preman tersebut," kata Tono kepada wartawan di sela kegiatan, Kamis, 27 Februari 2025.
Tono menyebut razia dilakukan untuk menekan potensi gangguan kamtibmas, terutama kriminalitas. Sebab, kasus kejahatan biasanya akan meningkat saat ramadan.
" Kami perlu mengambil langkah tegas dengan menertibkan premanisme, geng motor, dan bentuk kejahatan lainnya," kata dia.
Para preman yang terjaring razia selanjutnya diberikan pembinaan. Mereka disanksi sosial dengan membersihkan masjid. Namun, jika mereka kedapatan masih melakukan pelanggaran, maka akan dilakukan tindakan tegas sesuai proses hukum.
"Kami tak segan menindak pelaku yang berupaya mengganggu situasi kamtibmas. Terlebih selama Ramadan, situasi keamanan harus kondusif," pungkasnya.
(MI/BENNY BASTIANDY)