Putri Purnama Sari • 30 November 2025 11:07
Jakarta: Film komedi Agak Laen 2 atau Agak Laen: Menyala Pantiku! resmi mencatatkan prestasi gemilang pada hari ketiga penayangannya. Hanya dalam waktu 72 jam sejak rilis pada 27 November 2025, film ini menembus 1 juta penonton, menjadikannya salah satu film lokal dengan pertumbuhan penonton tercepat pada 2025.
Melalui akun Instagram resmi @pilem.agak.laen, pencapaian film yang dibintangi komedian Indra Jegel, Boris Bokir, Oki Rengga, dan Bene Dion itu masih sangat tinggi setelah kesuksesan film pertamanya. Bahkan, beberapa bioskop melaporkan penambahan jam tayang karena permintaan penonton yang terus meningkat.
Antusiasme Penonton Terus Mengalir
Sejak hari pertama rilis, Agak Laen 2 langsung mendominasi layar bioskop di berbagai kota besar Indonesia. Banyak penonton memuji film ini karena menghadirkan humor segar, jumpscare yang tidak berlebihan, serta cerita yang lebih matang dibanding film sebelumnya.
Di hari pertama penayangan secara serentak, film yang disutradarai Muhadkly Acho dan diproduseri Ernest Prakasa bersama Dipa Andika ini berhasil meraih 272.846 penonton.
Di berbagai platform media sosial, warganet ramai membagikan
review positif. Topik terkait film ini juga sempat menduduki trending karena tingginya perbincangan publik.
Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku!
Boris, Bene, Jegel, dan Oki merupakan empat detektif kepolisian dengan reputasi yang jauh dari gemilang, karena hampir setiap kasus yang mereka tangani selalu berujung kekacauan.
Demi menghindari ancaman pemecatan, mereka terpaksa menerima tugas baru: memburu pembunuh anak wali kota yang diyakini bersembunyi di sebuah panti jompo. Untuk itu, mereka harus menjalankan operasi penyamaran.
Dengan strategi berbeda, Bene dan Jegel ditugaskan menyamar sebagai perawat, sementara Boris dan Oki harus mengambil peran yang jauh lebih tak terduga.
Di tengah menjalankan misi, masing-masing dari mereka juga bergulat dengan persoalan hidup yang berat. Boris baru saja melalui perpisahan yang menyakitkan, Oki berusaha keras menambah penghasilan untuk anak pertamanya, Bene terbebani biaya kuliah adiknya, dan Jegel harus menopang kehidupan ibunya di kampung.
Penyamaran mereka di panti jompo membawa berbagai kejadian di luar dugaan, memunculkan situasi yang lucu, menegangkan, sekaligus menyentuh.
Sebagai informasi, Agak Laen merupakan film besutan PH Imajinari. Setelah sebelumnya sukses dengan pencapaian film pertamanya yang meraih 9,1 juta penonton di 2024, akankah film Agak Laen: Menyala Pantiku akan menyusul kesuksesan film pertamanya?