Program UDP Dinilai Perkuat Hubungan Industrial Berkelanjutan

Direktur Utama Bank Jakarta, Agus Haryoto Widodo. Dok. Istimewa

Program UDP Dinilai Perkuat Hubungan Industrial Berkelanjutan

Achmad Zulfikar Fazli • 17 December 2025 16:05

Jakarta: Serikat Karyawan Bank Jakarta (SEKAWAN) memulai Union Development Program (UDP) melalui kegiatan SEKAWAN Talk with Board of Directors (BOD) dan Board of Commissioners (BOC) Bank Jakarta. Program ini bertujuan memperkuat kapasitas serikat pekerja sekaligus membangun hubungan industrial yang sehat dan berkelanjutan.

Kegiatan tersebut menjadi forum dialog antara serikat pekerja dan manajemen. Diskusi menyoroti pentingnya komunikasi terbuka, kepatuhan terhadap regulasi ketenagakerjaan, serta peningkatan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.

Ketua SEKAWAN, Reksa Ardiansyah, mengatakan UDP merupakan langkah strategis untuk meningkatkan profesionalisme serikat pekerja agar mampu berperan sebagai mitra dialog yang konstruktif. Menurut dia, komunikasi yang terbuka antara serikat, direksi, dan komisaris menjadi fondasi utama dalam membangun kepercayaan dan menyelesaikan persoalan ketenagakerjaan secara bermartabat.

“Melalui UDP, kami ingin memperkuat peran serikat sebagai mitra strategis dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis dan berkeadilan,” ujar Reksa, dalam keterangannya, Rabu, 17 Desember 2025.

Manajemen Bank Jakarta menyambut positif inisiatif tersebut. Direktur Keuangan Bank Jakarta, Basaria Martha Juliana, menilai forum dialog antara manajemen dan serikat pekerja perlu dilakukan secara berkelanjutan. Dia menekankan pentingnya keterbukaan komunikasi untuk menjaga keselarasan kepentingan perusahaan dan karyawan.
 

Baca Juga: 

Pengetatan Kredit Dorong Perbaikan Kualitas Aset BBYB


Hal senada disampaikan Komisaris Utama Bank Jakarta, Anang Basuki. Dia menegaskan dialog antara direksi, komisaris, dan karyawan merupakan bagian dari tata kelola perusahaan yang baik.

Menurut dia, seluruh elemen perusahaan memiliki tujuan yang sama. Yakni, mendorong kemajuan Bank Jakarta yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan karyawan.

Dalam sesi diskusi panel bertema “Setiap Kita adalah Penggerak dalam Transformasi”, Direktur Utama Bank Jakarta, Agus Haryoto Widodo, mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan tersebut. Dia menilai forum ini memberi ruang bagi serikat pekerja untuk memahami secara langsung arah kebijakan dan rencana strategis perusahaan, termasuk agenda transformasi Bank Jakarta dalam lima tahun ke depan.

“Transformasi harus berjalan secara berkelanjutan agar Bank Jakarta tetap adaptif dan memiliki daya saing di tengah perubahan teknologi, regulasi, dan dinamika pasar,” kata Agus.

Selain diskusi panel, kegiatan ini diisi dengan workshop yang melibatkan jajaran BOD dan BOC, pengurus SEKAWAN, serta perwakilan karyawan. Rangkaian acara mencakup penguatan internal serikat pekerja dan pembahasan peran strategis SEKAWAN dalam transformasi hubungan industrial di lingkungan Bank Jakarta.

Sebagai bagian dari program, SEKAWAN menghadirkan praktisi hukum ketenagakerjaan Masykur Isnan. Dalam pemaparannya, dia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas serikat pekerja dan kolaborasi yang kuat antara perusahaan dan karyawan melalui program UDP sebagai fondasi terciptanya hubungan industrial yang sehat, adil, dan berkelanjutan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Achmad Zulfikar Fazli)