Ilustrasi: Medcom.id
Medcom • 14 May 2024 09:19
Mumbai: Sebanyak 12 orang tewas dan sedikitnya 60 orang terluka setelah sebuah papan reklame runtuh saat terjadi badai dahsyat di ibu kota keuangan India, Mumbai pada Senin, 13 Mei 2024.
Sementara itu, sebuah ekskavator sedang menggali reruntuhan saat tim penyelamat berlomba mencari korban selamat setelah papan petunjuk di sebuah pompa bensin di timur kota itu runtuh sehingga menjebak puluhan orang di bawahnya.
“Delapan jenazah telah dikeluarkan dari reruntuhan,” kata seorang inspektur Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) Gaurav Chauhan, dikutip dari Channel News Asia, Selasa, 14 Mei 2024.
Selain itu, empat jenazah lainnya masih terkubur di dalam puing-puing. “Kami telah menemukan mereka, tetapi kami tidak dapat memindahkan mereka karena pompa bensin ini dan situasinya bisa berbahaya,” tutur Chauhan.
Sebelumnya, pernyataan dari pemerintah kota mengatakan ada 60 orang telah diselamatkan dan dirawat di rumah sakit.
Menurut sebuah postingan di media sosial X oleh kepolisian Mumbai, papan reklame yang runtuh berukuran 70 x 50 m. Saat itu, Mumbai dilanda angin kencang disertai hujan dan badai debu di Kamis, 9 Mei 2024.
Akibat hujan tersebut, menumbangkan pepohonan dan menyebabkan pemadaman listrik singkat di beberapa bagian kota, serta gangguan pada jaringan kereta api kota.
Melansir Channel News Asia, laporan media India mengatakan penerbangan dihentikan sementara di bandara internasional kota itu dan sekitar 15 pesawat dialihkan.
Wakil Kepala Menteri Negara bagian Maharashtra, Devendra Fadnavis mengatakan korban luka dirawat di Rumah Sakit Rajawadi.
“Sebuah penyelidikan tingkat tinggi telah diperintahkan atas insiden tersebut,” pungkas Fadnavis di media sosial X. (Theresia Vania Somawidjaja)