Israel. Foto: Unsplash.
Takut Stabilitas Keuangan Goyang, Bank Sentral Israel Pertahankan Suku Bunga
Arif Wicaksono • 28 November 2023 19:32
Jerusalem: Bank Sentral Israel mempertahankan suku bunga pinjaman jangka pendek tetap untuk keputusan keempat berturut-turut. Hal ini karena para pembuat kebijakan tetap fokus pada menjaga stabilitas keuangan yang dikhawatirkan selama perang Israel melawan Hamas.
Melansir The Business Times, Selasa, 28 November 2023, Bank Sentral Israel mempertahankan suku bunga acuannya sebesar 4,75 persen, tingkat tertinggi sejak akhir 2006.
Bank Sentral Israel telah menaikkan suku bunga 10 kali berturut-turut dalam siklus pengetatan agresif yang telah mengambil suku bunga dari 0,1 persen pada April lalu sebelum berhenti pada Juli dan kembali pada Agustus dan Oktober.
Inflasi dan pertumbuhan ekonomi
Tingkat inflasi Jepang turun menjadi 3,7 persen di Oktober dari 3,8 persen di September dan tetap berada di atas kisaran target tahunan sebesar 1-3 persen. Para pejabat telah memperingatkan penurunan suku bunga yang tajam saat ini akan meningkatkan inflasi. Ke-14 ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan tidak ada perubahan suku bunga.Bank Sentral Israel telah memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi 2023 dari tiga persen menjadi 2,3 persen. Industri teknologi sebagai mesin pertumbuhan ekonomi Israel, yang menyumbang 48 persen ekspor Israel, semakin melemah karena perang melawan Hamas.