Polda Jateng Gelar Prarekonstruksi Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang Mendadak

Rekaman video dari CCTV diperoleh dari minimarket menggambarkan detik-detik penembakan terhadap siswa SMKN 4 Semarang.

Polda Jateng Gelar Prarekonstruksi Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang Mendadak

Media Indonesia • 5 December 2024 15:06

Semarang: Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah secara mendadak menggelar prarekonstruksi penembakan siswa SMKN 4 Semarang secara mendadak Rabu malam, 4 Desember 2024 sekitar pukul 23.00 WIB. Prarekonstruksi tanpa dihadiri terduga pelaku Aipda Robig Zaenudin dan tertutup.

Kasus penembakan terhadap siswa SMKN 4 Semarang yang menewaskan  Gamma Rizkynata Oktafansy,17, dan melukai dua rekannya AD,17, dan SA,16, akibat timah panas ditembakkan oleh anggota Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Semarang Aipda Robig Zaenudin kian menjadi sorotan.

"Prarekontruksi tidak tertutup, tetapi pelaksanaannya memang dilakukan secara mendadak," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto, Kamis, 5 Desember 2024.

Prarekontruksi dilaksanakan pada tengah malam seperti waktu kejadian penembakan terhadap siswa SMKN 4 Semarang dan menghindari kemacetan. "Kami juga butuh konsentrasi dan gambar yang bagus, itu yang jadi pertimbangan," tambahnya.
 

Baca: Polda Jateng Pastikan Penanganan Kasus Penembakan Gamma Transparan

Prarekontruksi berlangsung selama satu jam tersebut, juga tanpa menghadirkan pelaku Aipda Robig Zaenudin. Prarekonstruksi memperagakan adegan demi adegan di empat lokasi kejadian karena ada satu lokasi baru dalam peristiwa penembakan siswa SMKN 4 Semarang.

Lokasi baru dalam prarekontruksi itu, ungkap Artanto, yakni sebuah gang di sebelah Alfamart Jalan Candi Penataran Raya, Ngaliyan, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang yang diperkirakan merupakan lokasi Gamma dan dua rekannya keluar ke jalan sebelum dicegat pelaku Aipda Robig Zaenudin hingga terjadi penembakan.

Sedangkan tiga lokasi lain seperti di depan pabrik baja PT ISTW (Jalan Simongan, Manyaran, Semarang Barat), depan toko bangunan (Jalan Untung Suropati, Manyaran, Semarang Barat) dan depan Alfamart (Candi Penataran, Jalan Candi Penataran Raya, Kalipancur, Ngaliyan).

Proses prarekontruksi ini, menurut Artanto, sebagai langkah untuk memberikan pemahaman penyidik dalam melakukan pemeriksaan, karena rangkaian peristiwa penembakan cukup panjang sehingga para penyidik membutuhkan  pemahaman dan wawasan pengetahuan tentang kronologi cerita.

"Aipda Robig Zaenudin masih berstatus terperiksa, penetapan tersangka baru akan dilakukan setelah gelar perkara dan polisi selanjutnya melakukan rekontruksi lengkap didampingi dari Kejaksaan," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)