26 dari 180 Rekomendasi Pemungutan Suara Ulang Pilkada Diabaikan KPU

Ilustrasi Pilkada 2024/MI

26 dari 180 Rekomendasi Pemungutan Suara Ulang Pilkada Diabaikan KPU

Tri Subarkah • 3 December 2024 20:05

Jakarta: Anggota sekaligus Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu RI, Lolly Suhenty, membeberkan data soal pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024. Ada puluhan rekomendasi yang diabaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Data Bawaslu, bahwa jumlah rekomendasi untuk pemungutan suara ulang ada 180, 26 tidak dilaksanakan karena perbedaan perspektif," kata Lolly di Riau, Selasa, 3 Desember 2024. 

Adapun 26 rekomendasi lainnya disebut Lolly masih menunggu jawaban dari KPU. Artinya, dari total 180 rekomendasi PSU, KPU hanya menindaklanjuti 103-nya saja.

"Untuk PSSU (penghitungan surat suara ulang) 33 direkomendasikan dan dilaksanakan, 5 PSL (pemungutan suara lanjutan) direkomendasikan dan dilaksanakan," bebernya.
 

Baca: Dua TPS di Tangsel Gelar PSU, Partisipasinya Tak Lebih dari 28 Persen

Bagi Lolly, rekomendasi yang diberikan Bawaslu ke KPU terkait Pilkada 2024 terbilang lebih rendah ketimbang Pemilu 2024. Ia menyimpulkan, penurunan itu dapat dimaknai bahwa petugas ad hoc saat hari pemungutan dan penghitungan suara sudah bekerja lebih baik untuk mencegah terjadinya kesalahan.

Meski secara garis besar menilai Pilkada 2024 berjalan cukup baik, Lolly tidak memungkiri bahwa pelanggaran tetap terjadi. Bahkan, per 1 Desember kemarin, Bawaslu menerima 1.500 laporan dugaan pelanggaran.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)