Pemilu AS Berlangsung, Wall Street Merekah

Ilustrasi Wall Street. Foto: iStock

Pemilu AS Berlangsung, Wall Street Merekah

Annisa Ayu Artanti • 6 November 2024 10:02

New York: Saham-saham berjangka AS bergerak lebih tinggi pada Selasa malam karena para investor bersiap-siap pemilihan presiden AS. Pemilihan presiden ini akan berdampak besar pada pasar dan ekonomi.

Kontrak berjangka pada Dow Jones Industrial Average menambahkan 426 poin atau sekitar satu persen. Indeks S&P 500 berjangka naik 1,23 persen dan indeks Nasdaq 100 berjangka naik 1,43 persen.

Melansir CNBC International, Rabu, 6 November 2024, warga Amerika memberikan suara mereka di seluruh negeri dalam persaingan ketat antara mantan Presiden Donald Trump dan Wakil Presiden Kamala Harris.

NBC News memproyeksikan kedua kandidat akan memenangkan beberapa negara bagian dan mereka menjadi favorit utama pada malam hari, termasuk Maryland untuk Harris dan Florida untuk Trump, sementara negara bagian kunci, Georgia, masih terlalu sulit untuk diprediksi.

Agenda pemotongan pajak Trump dapat memberikan dorongan nyata bagi perusahaan-perusahaan di Amerika, tetapi tarif yang tinggi dan potensi perang dagang global di bawah kepemimpinannya dapat menyebabkan lebih banyak ketidakpastian dan kenaikan inflasi.

Dalam pemerintahan Harris, risiko peraturan yang lebih ketat dapat membawa lebih banyak pengawasan terhadap industri seperti bank dan perawatan kesehatan, sementara dukungan Partai Demokrat untuk energi bersih dapat mengangkat perusahaan kendaraan listrik dan perusahaan tenaga surya.
 
Baca juga: 

Wall Street Ditutup Lebih Rendah Sebelum Pemilu



Ilustrasi. Foto: Freepik
 

Investor mengamati susunan partisan


Para investor juga mengamati dengan seksama apakah susunan partisan di Kongres tetap terpecah. Kemenangan Partai Republik atau Partai Demokrat dapat menyebabkan perubahan pengeluaran yang lebih drastis atau perombakan besar-besaran pada kebijakan pajak.

Goldman Sachs memprediksi kemenangan Trump dan kemenangan Partai Republik di Kongres akan memicu kenaikan tiga persen di S&P 500. Bahkan kemenangan Trump dan Kongres yang terpecah akan menyebabkan kenaikan sekitar 1,5 persen, demikian prediksi bank tersebut.

Di sisi lain, kemenangan Harris dengan Kongres yang terpecah akan menyebabkan penurunan 1,5 persen pada S&P 500, kata bank tersebut kepada para kliennya.

Namun, para trader mungkin harus menunggu hingga akhir minggu ini sebelum hasil pemilu dapat dipastikan. Periode ketidakpastian yang panjang sebelum hasilnya diketahui dapat membebani pasar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)