Presiden Joko Widodo. (tangkapan layar)
Kautsar Widya Prabowo • 24 November 2023 21:59
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut bantuan kemanusian untuk Palestina belum dapat masuk secara lancar. Bantuan sempat hanya diperbolehkan masuk ke Palestina sebanyak 10 sampai 15 kontainer.
"Tetapi dengan desakan yang kita berikan sekarang sudah bisa mencapai kurang lebih 100 kontainer per hari," ujar Presiden Jokowi saat membuka Kongres XXXII Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Musyawarah Nasional (Munas) XXV Kohati, disiarkan melalui Youtube Sekretariat Presiden, Jumat, 24 November 2023.
Presiden menyebut 100 kontainer belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Palestina. Kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi dengan masuknya 500 kontainer setiap harinya.
Selain itu, Presiden menyampaikan sudah lebih dari 15 ribu korban jiwa. Sebanyak 60 persen merupakan wanita dan anak-anak.
Presiden telah membawa permasalahan ini dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) beberapa waktu lalu. Sebanyak 57 negara yang hadir mendorong gencatan senjata harus dilakukan.
"Sama-sama mengutuk Israel segera menghentikan perang, segera gencatan senjata dan bantuan kemanusiaan agar dibuka lebar-lebar," ungkapnya.