Pom Bensin di Kuningan Kebakaran, Satu Mobil Hangus

Petugas saat memadamkan kebakaran di SPBU Mandirancan Kuningan (Foto : UPT Damkar Kuningan)

Pom Bensin di Kuningan Kebakaran, Satu Mobil Hangus

Ahmad Rofahan • 19 August 2025 13:50

Kuningan: Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Mandirancan Kuningan Jawa Barat, kebakaran, Selasa pagi 19 Agustus 2025. Satu unit minibus hangus terbakar dalam peristiwa tersebut.

Kepala UPT Damkar Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusuma mengatakan, peristiwa terbakarnya SPBU di Mandirancan tersebut, berawal saat petugas sedang mengisi bahan bakar ke sebuah minibus. Saat petugas hendak melepaskan nozzle dari mobil, tiba-tiba terjadi percikan api dari tangki mobil. Hal tersebut membuat api langsung menyambar kendaraan dan membesar.

“Petugas dan pemilik mobil masih sempat untuk menghindar,” ujar Andri.

Baca: 

Polres Blora Periksa 4 Saksi Kebakaran Sumur Minyak Ilegal


Petugas SPBU berusaha memadamkan api dengan menggunakan dua Alat Pemadam Api Berat (APAB) dan enam Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Api malah terus membesar hingga membakar dispenser dan bagian atap SPBU.

"Petugas kemudian menghubungi Damkar Kuningan untuk meminta bantuan,” kata Andri.

Damkar Kabupaten Kuningan kemudian menerjunkan dua regu damkar dan berhasil memadamkan api dalam waktu 10 menit. Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti dari kebakaran dan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

"Akibat dari peristiwa kebakaran tersebut,ditaksir kerugian mencapai Rp 520 juta,” ujar Andri.

Peristiwa kebakaran di SPBU Mandirancan ini juga, viral di media sosial. Warga merekam peristiwa kebakaran dari kejauhan. Api terlihat menyala sangat besar, hijgga nenyentuh bagian atap SPBU. Walaupun saat itu sedang turun hujan deras, namun api tidak bisa segera padam.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)