KBRI Warsawa meningkatkan promosi pariwisata Indonesia lewat Paviliun Indonesia di ITTF 2025, di tengah lonjakan wisatawan Polandia yang terus meningkat. (KBRI Warsawa)
Willy Haryono • 23 November 2025 09:04
Warsawa: KBRI Warsawa terus mendorong peningkatan kunjungan wisatawan Polandia ke Indonesia dengan menghadirkan Paviliun Indonesia pada gelaran International Travel and Tourism Fair (ITTF) 2025 di Warsawa, Polandia, pada 20–22 November 2025.
Program ini digelar bekerja sama dengan Direktorat Eropa I Kementerian Luar Negeri RI sebagai bagian dari strategi memperkuat penetrasi pasar pariwisata Indonesia di kawasan Eropa Tengah.
Berdasarkan keterangan KBRI Warsawa yang diterima Metrotvnews.com, Minggu, 23 November 2025, Paviliun Indonesia menghadirkan lima pelaku industri pariwisata dari Tanah Air, yakni ASITA Regional Bali, Bali Suci Tours, Flores Exotic Tours, KBA DMC, dan Tunas Indo Bali. Partisipasi ini menjadi langkah untuk menangkap peluang pertumbuhan di pasar Eropa Tengah, yang dinilai lebih dinamis dibanding Eropa Barat yang mulai jenuh.
Polandia memiliki nilai strategis karena berpotensi menjadi hub bagi pasar Eropa Tengah, Eropa Timur, dan kawasan Baltik. Negara itu juga menempati posisi sembilan besar negara asal wisatawan Eropa yang berkunjung ke Indonesia.
Dalam dua tahun terakhir, jumlah wisatawan Polandia menunjukkan peningkatan signifikan: dari 41.988 kunjungan pada 2023 menjadi 53.907 kunjungan pada 2024. Hingga Oktober 2025, jumlahnya sudah melampaui 51.000 kunjungan dan diperkirakan terus bertambah hingga akhir tahun.
Sepanjang 2025, KBRI Warsawa telah menyelenggarakan berbagai kegiatan promosi pariwisata dan budaya Indonesia. Di antaranya adalah Business Matching Pariwisata Polandia–Indonesia di Warsawa pada 7 Maret 2025, peresmian kompleks Bali Indah Cultural Park di Slupsk pada 16 Juni 2025, Art Show di Warsawa pada 14 November 2025, serta penayangan video Wonderful Indonesia di armada trem seluruh kota Warsawa.
Pada pameran ITTF 2025, paviliun Indonesia turut dimeriahkan dengan penampilan tari tradisional dan mini parade yang menarik perhatian ribuan pengunjung. Tahun ini, pameran diikuti oleh 30 negara.
Baca juga: Indonesia Bikin Heboh Fast Textile Expo 2025, Wastra Nusantara Curi Perhatian
Streaming