Pemprov DKI Ganti Pohon Tua, Jenis Apa Saja yang Cocok?

Mobil ringsek tertimpa pohon. Foto: Dok. Metro TV.

Pemprov DKI Ganti Pohon Tua, Jenis Apa Saja yang Cocok?

Fachri Audhia Hafiez • 2 November 2025 06:17

Jakarta: Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Fajar Sauri mengatakan pohon-pohon tua yang dinilai memiliki risiko tumbang akan diganti dengan pohon baru. Pohon baru itu akan lebih sesuai dengan kondisi lingkungan perkotaan.

"Kriterianya yaitu memiliki akar lebih kuat, tajuk ringan dan tahan terhadap terpaan angin kencang. Langkah ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, terutama memasuki puncak musim hujan,” ujar Fajar di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Sabtu malam, 1 November 2025.
 


Meskipun tidak menyebutkan satu jenis pohon spesifik, sejumlah jenis pohon yang direkomendasikan untuk penghijauan perkotaan dalam laman Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta memiliki kriteria serupa, yakni memiliki akar kuat, ketahanan terhadap angin, dan cocok sebagai peneduh. Jenis pohon-pohon itu meliputi:

1. Ketapang Kencana (Terminalia mantaly)

Kelebihan: Populer di perkotaan, memiliki tajuk yang ringan, daun yang kecil namun teduh. Karena pertumbuhannya cepat dan perawatannya relatif minim, serta tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem termasuk angin kencang.

2. Pohon Tanjung (Mimusops elengi)

Kelebihan: Dikenal memiliki batang dan ranting yang kokoh, menjadikannya tahan saat angin kencang menerpa. Tangkainya yang panjang memiliki daun lebat dan tajuk padat yang ideal sebagai peneduh, namun tidak mudah rontok.

3. Pohon Angsana (Pterocarpus indicus)

Kelebihan: Memiliki tajuk lebar, namun relatif tahan angin dan jarang mengalami patah cabang serta memiliki kemampuan baik dalam mereduksi polusi udara. Maka pohon itu sering ditanam di sepanjang jalan dan area perkantoran.

4. Glodokan Tiang (Polyalthia longifolia)

Kelebihan: Bentuknya menjulang tinggi ke atas menyerupai tiang atau cemara, sehingga memiliki tajuk yang sangat ramping (ringan). Pohon ini cocok untuk pinggir jalan sempit dan relatif tahan terhadap angin kencang karena bentuknya.

Pemilihan jenis pohon yang tepat sangat krusial di wilayah perkotaan. Karena pohon tumbang dapat menyebabkan kerugian materi dan korban jiwa.

Kriteria tajuk ringan membantu mengurangi hambatan angin pada pohon. Sementara akar tunggang menjadikan pohon menancap jauh ke dalam tanah sehingga tidak mudah tumbang/rubuh.


Pemangkasan pohon. Foto: Dok. Pemkot Jakbar.

Pemangkasan pohon

Hingga Oktober 2025, sebanyak 62.161 pohon telah dilakukan pemangkasan rutin di berbagai titik Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lima wilayah kota.

Selain itu, sebanyak 5.722 pohon telah diperiksa kondisi kesehatannya, meliputi aspek perakaran, batang, kemiringan, dan lebar tajuk. Pemantauan lebih intensif dilakukan di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat, yang diketahui memiliki banyak pohon tua dan berpotensi tumbang.

Distamhut DKI Jakarta juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak berteduh di bawah pohon saat hujan deras atau angin kencang. Imbauan ini disampaikan menyusul insiden pohon tumbang yang menewaskan dua orang dalam lima hari terakhir.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fachri Audhia Hafiez)