Musytasyar Diny PPIH Arab Saudi 2025 sekaligus Pakar Filologi Prof Oman Fathurahman/Metro TV/Misba
Misbahol Munir • 20 June 2025 21:13
Madinah: Masjid Quba adalah masjid pertama yang didirikan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam saat hijrah dari Makkah menuju di Madinah. Masjid ini me&njadi simbol penting dalam sejarah Islam. Masjid yang dibangun pada tahun pertama Hijriah atau sekitar tahun 622 Masehi ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga lambang gotong royong dan persatuan umat Islam.
Menurut Musytasyar Diny PPIH Arab Saudi 2025 sekaligus Pakar Filologi Prof Oman Fathurahman, Masjid Quba didirikan secara gotong-royong oleh kaum Muhajirin dan Anshar.
"Masjid Quba ini didirikan secara gotong-royong. Kaum Muhajirin datang ke Madinah kemudian bersama-sama dengan kaum Anshar membangun masjid bersama-sama," ujar Oman di sekitar Cafetaria Masjid Quba, Kamis, 19 Juni 2025.
Katanya, Masjid Quba memiliki sejarah yang sangat penting dalam Islam karena didirikan atas dasar takwa dan menjadi simbol persatuan dan gotong-royong antara kaum Muhajirin dan Anshar. Masjid ini juga menjadi tempat ibadah yang sangat penting bagi umat Islam karena memiliki keutamaan yang besar.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah SWA menyebutkan bahwa barang siapa yang bersuci dari rumahnya, kemudian datang ke Masjid Quba dan melakukan salat, maka ia akan mendapatkan satu pahala umrah. Karena itu, umat Islam dianjurkan untuk mengunjungi Masjid Quba dan melakukan salat di dalamnya.
Baca: Terobosan Baru Layanan Konsumsi Haji Jadi Inovasi Penting Ibadah Tahun Ini |