Tersisa 53 Mitra Dapur BGN Belum Beralih ke Sistem Virtual Account

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.

Tersisa 53 Mitra Dapur BGN Belum Beralih ke Sistem Virtual Account

M. Iqbal Al Machmudi • 27 April 2025 14:40

Jakarta: Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana mengatakan sebanyak 1.019 mitra dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sudah beralih pada penggunaan virtual account (VA). Mereka disebut sudah menggunakan sistem bayar di muka dalam menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Sebanyak 1.019 dari 1.072 sudah menggunakan VA. Jadi sisa 53 yang belum menggunakan VA dan minggu ini semua harus sudah migrasi. Semua yang sudah VA dipastikan sudah menggunakan uang muka," kata Dadan dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 27 April 2025.

Namun, masih ada 53 mitra dapur yang masih diupayakan untuk berpindah dari sistem reimbeurs menjadi sistem bayar di muka. Sehingga, biaya MBG tidak lagi menggunakan uang pribadi mitra melainkan sudah dari pemerintah.
 

Baca juga: 

Kepala BGN Klaim Program Makan Bergizi Gratis Bisa Serap Surplus Telur


"Penggunaan virtual account (VA) di verifikasi oleh Kepala SPPG dan PIC mitra. SPPG jalan jika uang muka sudah masuk VA," ungkap dia.

Pergantian sistem tersebut juga mengurangi potensi terjadinya kesalahpahaman pembayaran. Diberitakan sebelumnya, Dadan mengaku telah mengevaluasi dan melakukan pengecekan mengenai penyaluran dana yang telah dilakukan kepada mitra MBG.

Dadan mengeklaim BGN telah melakukan kewajiban pembayaran kepada SPPG Pancoran sesuai dengan aturan, yakni melalui transfer ke rekening virtual Account Yayasan MBN (Media Berkat Nusantara). Pihak mitra MBN menjelaskan bahwa tidak ada permasalahan dengan Badan Gizi Nasional karena hal tersebut murni kesalahpahaman antara yayasan dengan mitranya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)