2,9 Juta Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jakarta saat Nataru

Ilustrasi lalu lintas di tol. Jasa Marga

2,9 Juta Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jakarta saat Nataru

Achmad Zulfikar Fazli • 27 November 2025 13:49

Jakarta: Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi sebanyak 2,9 juta kendaraan akan meninggalkan Jakarta melalui jalur tol pada masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

“Khusus jalur tol, kami laporkan volume lalu lintas keluar Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 proyeksinya 2.915.318 kendaraan,” kata Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho dalam rapat bersama Komisi III DPR di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, dilansir dari Antara, Kamis, 27 November 2025.

Dia mengatakan prediksi jumlah tersebut naik 12,2 persen dari lalu lintas normal dan naik 0,9 persen dari lalu lintas Nataru 2024.

“Jadi, masih bisa kami kendalikan apakah nanti parameternya itu harus kami contra flow (lawan arus) atau kami buat one way (satu jalur),” kata dia.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 880.678 kendaraan diprediksi mengarah ke barat atau melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa, 690.952 kendaraan diprediksi mengarah ke timur melalui GT Cikampek Utama, dan 672.457 kendaraan mengarah ke selatan melalui GT Kalihurip Utama.

Selain itu, diperkirakan terdapat 1.363.409 kendaraan yang melalui KM 66 Cikampek.

“Traffic counting ini sangat menentukan kondisi arus lalu lintas di jalan tol termasuk beban di arteri ketika nanti kita lakukan one way. Antara tol dan arteri ini harus seimbang sehingga cara bertindaknya harus ada perhitungan dengan parameternya,” kata Agus.
 

Baca Juga: 

7.982 Perjalanan Kereta Api Siap Angkut Penumpang Selama Libur Nataru



Agus mengungkapkan untuk arus balik, diperkirakan terdapat 2,8 juta kendaraan yang akan kembali ke Jakarta. Jumlah tersebut lebih rendah lantaran diperkirakan kendaraan kembali ke Jakarta lebih dahulu setelah Nataru.

Pada arus balik, fokus Korlantas tidak hanya pada jalur tol, tetapi lalu lintas pada tempat wisata. “Kalau di Jakarta mungkin Ancol juga nanti akan terjadi tumpukan massa dan lain sebagainya. Ini sudah kami prediksikan, sehingga kamseltibcarlantas yang ada di jalan tol sesuai dengan traffic accounting dan parameternya,” kata dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Achmad Zulfikar Fazli)