Komplotan Pencuri Emas Modus Petugas Medis di Cirebon Dibekuk

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, saat merilis pelaku pencurian emas berkedok petugas Dinas Kesehatan.

Komplotan Pencuri Emas Modus Petugas Medis di Cirebon Dibekuk

Ahmad Rofahan • 18 October 2024 19:02

Cirebon: Satuan Reskrim Polresta Cirebon, Jawa Barat, meringkus komplotan pencuri emas yang menyamar sebagai petugas Dinas Kesehatan pada 9 Oktober 2024. Para pelaku ditangkap saat akan kabur ke Lampung melalui Pelabuhan Merak, Banten.

Dalam penyergapan tersebut, polisi menangkap 4 tersangka, yaitu tiga wanita berinisial DF, KP, dan NA serta dua pria berinisial AS dan DI. Pelaku disebut tak cuma beraksi di Cirebon.

"Selain di Cirebon, pelaku juga beraksi di tempat lainnya dengan modus yang serupa," ujar Kapolresta Cirebon, Kombes Sumarni, Jumat, 18 Oktober 2024.

Sumarni menjelaskan peran dari masing-masing tersangka yang berhasil dibekuk. Ia mengungkapkan bahwa tiga pelaku perempuan dalam aksinya menyamar sebagai tenaga kesehatan. Sedangkan dua pelaku pria bertugas sebagai pengemudi dan pengalih perhatian korban.

"Para pelaku saling berbagi peran ketika beraksi," ungkap Sumarni.
 

Baca juga: Menyamar Jadi Pegawai Dinkes, Pencuri Gasak Puluhan Gram Emas

Dalam aksi yang dijalankan oleh komplotan tersebut, mereka berhasil menggasak emas seberat 37 gram milik seorang lansia di Desa Playangan Gebang Cirebon, dengan total kerugian mencapai Rp27 juta.

"Para pelaku dijerat dengan Pasal 363 ayat (1) ke-4e KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara," jelasnya.

Murni, seorang lansia asal Desa Playangan Gebang Cirebon, sebelumnya menjadi korban pencurian emas dengan modus menyamar sebagai petugas Dinas Kesehatan.

Para pelaku menawarkan terapi kepada korban, namun dengan syarat mencopot semua emas yang menempel ditubuh korban. Saat korban diminta berdiam diri selama 15 menit, para pelaku melarikan diri.

"Kata mereka, kalau emasnya dipakai, nanti kesetrum. Jadi diminta untuk dilepas semua," ujar Murni.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)