BI Pede Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh hingga 5,5% di 2024

Dewan Gubernur Bank Indonesia, Gubernur BI Perry Warjiyo (ketiga kiri). Foto: dok Departemen Komunikasi BI.

BI Pede Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh hingga 5,5% di 2024

Media Indonesia • 21 December 2023 15:37

Jakarta: Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan menguat di tahun depan di kisaran 4,7-5,5 persen. Itu lebih tinggi dibanding proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun ini di kisaran 4,5-5,3 persen.

"Pertumbuhan ekonomi 2024 diperkirakan meningkat dalam kisaran 4,7 persen sampai 5,5 persen," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis, 21 Desember 2023.

Menguatnya proyeksi pertumbuhan ekonomi di 2024 didorong oleh sejumlah indikator perekonomian yang cukup baik. BI memandang konsumsi baik swasta maupun pemerintah dan investasi diperkirakan terus meningkat sejalan dengan keyakinan konsumsi masyarakat yang tetap baik, dampak positif pelaksanaan pemilu, serta kelanjutan pembangunan proyek strategis nasional.

Karenanya bank sentral akan menjaga dan terus memperkuat sinergi dengan otoritas fiskal untuk memastikan proyeksi pertumbuhan itu terealisasi.

"BI akan terus memperkuat sinergi, stimulus makroprudensial BI dengan stimulus fiskal pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya dari sisi permintaan," kata Perry.

Baca juga: BI Rate Ditahan Tetap 6%
 

Ditopang permintaan domestik


Adapun berdasarkan penilaian BI, perekonomian Indonesia sejauh ini masih cukup solid, utamanya didukung oleh permintaan domestik. Konsumsi rumah tangga dan investasi tetap tumbuh sejalan dengan keyakinan masyarakat dan berlanjutnya penyelesaian proyek-proyek strategis nasional.

Perkembangan tersebut dikonfirmasi oleh sejumlah indikator utama hingga Desember 2023 seperti keyakinan konsumen, penjualan eceran, dan PMI manufaktur.

"Sementara itu kinerja ekspor cenderung lebih baik seiring dengan peningkatan permintaan beberapa mitra dagang utama seperti AS dan India," kata Perry.
 
(M ILHAM RAMADHAN)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)