Serangan Israel di Awal Ramadan Tewaskan 67 Warga Gaza

Asap dan api dari serangan udara Israel di Jalur Gaza. (AP)

Serangan Israel di Awal Ramadan Tewaskan 67 Warga Gaza

Willy Haryono • 12 March 2024 11:23

Gaza: Serangan Israel di Jalur Gaza terjadi di hari pertama Ramadan pada Senin kemarin, yang menewaskan setidaknya 67 orang. 

Melansir dari laman The Peninsula, Selasa, 12 Maret 2024, Kementerian Kesehatan Gaza, semua jenazah korban serangan Israel tersebut telah dibawa ke rumah sakit dalam 24 jam terakhir.

Kematian terbaru ini menjadikan total korban tewas di kalangan warga Palestina menjadi lebih dari 31.112 sejak perang Israel-Hamas meletus tahun lalu.

Pihak kementerian mengatakan bahwa perempuan dan anak-anak merupakan dua pertiga dari total korban tewas serangan terbaru Israel di Gaza.

Perang antara Israel dan kelompok pejuang Palestina Hamas sejak lima bulan terakhir telah memaksa sekitar 80 persen dari 2,3 juta penduduk Gaza meninggalkan rumah mereka, dan membuat ratusan ribu orang berada di ambang kelaparan.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menyerukan pihak-pihak terkait untuk 'membungkam senjata' mereka di Gaza selama Ramadan dan membebaskan sandera yang masih ditahan di sana.

Guterres mengatakan kepada wartawan bahwa, "hari ini menandai awal bulan Ramadan yang penuh berkah, di saat umat Islam di seluruh dunia merayakan dan menyebarkan nilai-nilai perdamaian, rekonsiliasi, dan solidaritas."

Baca juga:  Sekjen PBB: 'Bungkam Senjata' dan Bantu Warga Gaza Selama Ramadan

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)