Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump mendapat telepon dari Presiden Tiongkok Xi Jinping. (EPA Images)
Marcheilla Ariesta • 7 November 2024 16:56
Beijing: Presiden Tiongkok Xi Jinping melakukan panggilan telepon dengan Donald Trump terkait kemenangannya dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Xi memberi tahu Trump bahwa Tiongkok dan AS akan mendapat keuntungan dari kerja sama dan rugi dari konfrontasi.
Hal ini disampikan dalam pernyataan resmi yang dirilis oleh Kementerian Luar Negeri Tiongkok. Ia mengatakan, kedua negara harus mengelola perbedaan mereka dengan baik dan menemukan cara untuk hidup rukun di era baru.
“Hubungan Tiongkok-AS yang stabil, sehat, dan berkelanjutan merupakan kepentingan bersama kedua negara dan harapan masyarakat internasional," kata Xi kepada presiden terpilih AS tersebut.
"Diharapkan kedua pihak akan menjunjung tinggi prinsip saling menghormati, hidup berdampingan secara damai, dan kerja sama yang saling menguntungkan, memperkuat dialog dan komunikasi, mengelola perbedaan dengan baik, memperluas kerja sama yang saling menguntungkan, dan menemukan cara yang tepat bagi Tiongkok dan Amerika Serikat untuk hidup rukun di era baru, yang akan menguntungkan kedua negara dan dunia," ucap Xi.
Wakil Presiden Tiongkok Han Zheng, pada bagiannya, berbicara kepada calon wakil presiden Trump, JD Vance, yang akan menjadi wakil presiden.
Trump, seorang Republikan, mengalahkan kandidat Demokrat dan Wakil Presiden Kamala Harris dalam pemilihan presiden, mengamankan Electoral College sebanyak 295 suara suara, jauh di atas 270 suara yang dibutuhkan.
Presiden Indonesia Prabowo juga mengirimkan ucapan selamat kepada Trump. Ia mengatakan, Indonesia dan AS adalah mitra strategis yang memiliki hubungan yang kuat dan beragam.
"Kemitraan strategis kita memiliki potensi besar untuk saling menguntungkan, dan saya berharap dapat bekerja sama erat dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk lebih meningkatkan kemitraan ini dan untuk perdamaian dan stabilitas global," kata Prabowo.
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, dan Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon juga berbicara dengan Trump melalui telepon dan mengucapkan selamat kepadanya.
Presiden Maladewa Mohamed Muizzu mengatakan negara kepulauan itu memiliki kemitraan yang kuat berdasarkan rasa saling menghormati, niat baik, dan pengertian dengan AS.
"Saya berharap dapat memperkuat kerja sama kita, mengatasi tantangan bersama, dan bekerja untuk memajukan perdamaian dan kemakmuran global," tambahnya.
Perdana Menteri Kamboja Hun Manet juga mengirimkan surat ucapan selamat kepada Trump.
Baca juga: Donald Trump Menang, Sejumlah Kepala Negara ASEAN Beri Selamat