Ilustrasi. Foto: MI
Annisa Ayu Artanti • 17 August 2023 19:17
Jakarta: Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan kecukupan pasokan gas untuk domestik dan tidak ada kebijakan menaikkan harga gas di hulu.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D Suryodipuro mengatakan, berdasarkan data SKK Migas, di beberapa daerah seperti Jawa Timur terdapat kelebihan pasokan gas, karena produksi di atas konsumsi gas untuk wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
“Hingga saat ini dapat dipastikan tidak ada kebijakan Pemerintah untuk menaikkan harga gas di hulu. SKK Migas juga memastikan produksi gas nasional cukup untuk memenuhi pasokan gas domestik, termasuk pasokan gas pipa di Sumatra maupun dalam bentuk LNG," kata Hudi dalam keterangan tertulis, Kamis, 17 Agustus 2023.
Hudi menambahkan produksi gas secara nasional melebihi konsumsi gas domestik yang saat ini menyerap sekitar 67 persen dari produksi gas yang ada. SKK Migas meyakinkan industri hulu migas mendukung penuh upaya meningkatkan penyerapan gas domestik.
“Dalam waktu dekat akan onstream enam proyek gas di semester kedua 2023 yang total kapasitasnya mencapai sekitar 394 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) yang berasal dari proyek optimasi pengembangan lapangan (OPL) Baronang Gas, GBFCP Premier Oil, Seng Compressor, Segat Compressor, LTRO 18 Medco Grissik dan MAC HCML," ujar Hudi.
Baca juga: 1 Oktober, Harga Gas Industri Berpotensi Naik