Rumah duka korban di Jalan Bromo RT04/RW12, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur.
Medcom • 31 May 2024 23:55
?Batu: Polres Batu kini tengah memeriksa lima orang anak di bawah umur yang diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan di Kota Batu, Jawa Timur. Sebelumnya, seorang siswa kelas VII di SMPN 2 Kota Batu berinisial R, 14, dilaporkan meninggal dunia usai dikeroyok oleh teman-temannya.
''Saat ini kita masih menggali keterangan dari kelima terduga anak ini,'' kata Kasatreskrim Polres Batu, AKP Rudi Kuswoyo, Jumat 31 Mei 2024.
Rudi menyebutkan, penyidik juga saat ini masih menunggu hasil autopsi dari jenazah korban. Hasil autopsi itu nantinya bakal digunakan sebagai alat bukti untuk memperkuat bukti berupa video aksi pengeroyokan yang beredar di media sosial.
"Iya, videonya ada tapi belum kami pelajari. Saat ini kami masih fokus penanganan korban dan juga terduga pelaku anak berhadapan dengan hukum," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang siswa SMPN 2 Kota Batu berinisial R, 14, dikabarkan meninggal dunia. Siswa yang masih duduk di bangku kelas VII di itu diduga meninggal usai dikeroyok temannya saat belajar kelompok.
Kakek korban, Sumari, mengatakan, kabar pengeroyokan itu bermula saat cucunya mengeluh sakit kepala. Saat ditanya penyebabnya, korban tidak mau mengaku kepada pihak keluarga.
"Ketika ditanya awal nggak mau mengaku kalau dikeroyok. Informasinya dari almarhum dia dipukul pada bagian belakang kepala. Katanya waktu belajar kelompok diajak temannya. Kemudian di bawa ke Pesanggrahan dan dikeroyok," katanya, Jumat 31 Mei 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun medcom.id, korban dikeroyok oleh teman-temannya di daerah Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu. Aksi pengeroyokan ini sempat terekam dalam sebuah video dan beredar di media sosial.