Mendikdasmen Singgung Perlindungan Guru di HGN 2024

Mendikdasmen Abdul Mu'ti. Foto: Tangkapan layar.

Mendikdasmen Singgung Perlindungan Guru di HGN 2024

Despian Nurhidayat • 25 November 2024 11:01

Jakarta: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menegaskan pihaknya berusaha menjamin keamanan para guru. Sehingga, pahlawan tanpa tanda jasa itu dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi.

Hal itu disampaikan Mu'ti dalam pidato peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di halaman kantor Kemendikdasmen, Jakarta. "Guru harus terbebas dari tindak kekerasan dari pihak manapun," kata Mu'ti saat dikutip dari Media Indonesia, Senin, Senin, 25 November 2024.

Sekretaris Umum (Sekum) Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah itu menyampaikan upaya yang dilakukan dalam menjamin perlindungan guru. Salah satunya, akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Polri.

"Di dalamnya memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan sehingga guru tidak menjadi terpidana,” ungkap dia.
 

Baca juga: 

Menag: Guru adalah Obor Penyinar Kegelapan


Selain itu, Mu'ti menyampaikan tema HGN 2024 mengangkat tema Guru Hebat, Indonesia Kuat. Tema tersebut memiliki tiga makna.

Pertama penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Kedua, guru sebagai agen pembelajaran dan juga agen peradaban. 

"Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia (SDM), generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan serta memajukan bangsa dan negara,” sebut dia.

Mu'ti juga menyampaikan tiga program prioritas untuk meningkatkan kualitas para guru. Pertama adalah pemenuhan kualifikasi guru karena terdapat ratusan ribu guru tenaga pendidik yang belum berpendidikan Diploma IV (D-IV) atau Strata 1 (S-1). Hal itu akan dilakukan secara bertahap Kemendikdasmen memberikan kesempatan bagi para guru untuk melanjutkan ke jenjang D-IV/S-1. 

Kedua, meningkatkan kompetensi guru pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, sosial, serta pelatihan kewirausahaan dan kepemimpinan. Kemendikdasmen mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi.

Ketiga, meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun guru non-ASN. Harapannya, dengan peningkatan kesejahteraan, para guru dapat turut meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)