Ilustrasi vaksin campak. (Anadolu Agency)
Faishol Taselan • 23 August 2025 17:58
Sumenep: Pemprov Jawa Timur mengirimkan 9.825 vial vaksin MR atau Measles and Rubella dari Kementerian Kesehatan ke Dinas Kesehatan Sumenep, menyusul wabah Campak di Sumenep. Vaksin tersebut akan dipergunakan dalam pelaksanaan vaksinasi campak massal untuk anak anak pada Senin, 25 Agustus 2025.
"Kita punya tugas bersama-sama memberikan layanan tercepat guna membantu proses penanganan dari kasus kasus campak yang sedang terjadi di Sumenep," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang terjun langsung ke Kabupaten Sumenep, Sabtu, 23 Agustus 2025.
Khofifah turun langsung menangani Kasus Luar Biasa (KLB) Campak yang terjadi di Kabupaten Sumenep. Khofifah memerintahkan agar penanganan KLB Campak di Sumenep harus dilakukan secara terpadu dan terintegrasi oleh semua elemen.
"Secara vertikal, Kemenkes RI dan Pemprov Jatim telah hadir langsung. Bahkan ada institusi Internasional yaitu UNICEF dan WHO. Secara horizontal, ada Bupati, Wakil Bupati dan berbagai institusi lain, termasuk jajaran TNI/Polri. Dari Dandim, Polres sampai dengan Babinsa Bhabinkamtibmas jadi semua harus terpadu, terintegrasi," ujar Khofifah.
Baca: |