Pramono Segera Gelar Ratas Bahas Infrastruktur Rusak di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Foto: Metrotvnews.com/Endhita.

Pramono Segera Gelar Ratas Bahas Infrastruktur Rusak di Jakarta

Anggi Tondi Martaon • 28 October 2025 23:06

Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo segera menggelar rapat terbatas (ratas) membahas berbagai persoalan infrastruktur yang rusak di Jakarta. Salah satunya jalan beda tinggi di Jakarta Utara.

"Besok kita akan secara khusus mengadakan rapat terbatas yang berkaitan dengan kasus-kasus yang kemarin kita lihat di Jakarta Utara (jalan rusak)," kata Pramono dikutip dari Antara, Selasa, 28 Oktober 2025.

Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menanggapi sejumlah laporan masyarakat terkait infrastruktur. Termasuk kerusakan fasilitas umum dan jembatan yang belum rampung.

Eks Sekretaris Kabinet itu ingin seluruh kasus serupa di berbagai wilayah Jakarta mendapat perhatian serius dari Pemprov DKI Jakarta. "Termasuk jembatan ataupun apa yang belum selesai akan saya selesaikan," ujar Pramono.

Baca juga: 

Pramono Anung Tinjau Kondisi Jalan yang Beda Ketinggian di Penjaringan Jakut


Pramono meninjau jalan beda tinggi yang kerap membuat kendaraan terperosok di Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut), Senin 27 Oktober 2025. Jalan yang dibangun pihak swasta itu mangkrak sejak 2016. 

Pramono mengecek Jalan Inspeksi Kali Duri, Penjaringan, Jakarta Utara, bersama Kepala Dinas Bina Marga Heru Suwondo, Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat, dan jajaran.

Jalan itu tampak tinggi di salah satu sisi. Kondisi tersebut kerap dikeluhkan warga karena membahayakan pengguna jalan.

Untuk itu, dia meminta Dinas Bina Marga segera berkoordinasi dengan pengembang yang dulu membangun jalan tersebut.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo telah menyampaikan bahwa pihaknya segera menindaklanjuti hal tersebut dalam waktu dekat. Salah satunya, mendiskusikan kelanjutan pembangunan dengan pihak pengembang.

“Kami akan komunikasikan dengan pihak pengembang. Kalau bisa dilanjut, dilanjut. Kalau pengembangnya sudah tidak bisa, kami, DKI yang akan masuk,” kata Suwondo.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)