Jakarta: Jemaah haji Indonesia sudah mulai berangkat ke Arab Saudi. Sebelum ke Mekkah, jemaah haji akan menginap lebih dulu di Madinah. Ada sejumlah informasi dan tips penting yang harus diketahui jemaah haji agar memudahkan aktivitas selama di Madinah.
Berikut adalah sejumlah tips dan larangan dari
Kementerian Agama (Kemenag) yang harus diketahui jemaah haji.
1. Catat dan Simpan Alamat Hotel
Selalu bawa catatan berisi nama dan alamat lengkap hotel. Bisa disimpan di dompet atau ponsel. Ini penting agar mudah kembali ke penginapan jika tersesat.
2. Gunakan Kartu Identitas Jemaah
Kenakan selalu ID card jemaah haji yang diberikan oleh Kemenag. Ini akan membantu petugas mengenali dan membantu jika ada kendala.
3. Berangkat ke Masjid Nabawi Secara Berkelompok
Usahakan pergi dan pulang dari masjid bersama rombongan agar tidak terpisah, terutama bagi lansia dan jemaah yang baru pertama kali.
4. Jaga Kesehatan dan Cukup Istirahat
Cuaca di Madinah bisa sangat panas. Gunakan waktu istirahat dengan bijak agar tetap fit saat beribadah.
5. Manfaatkan Waktu Ibadah di Masjid Nabawi
Perbanyak salat sunnah, zikir, dan membaca Al-Qur’an. Jangan lewatkan kesempatan untuk salat di Raudhah jika memungkinkan.
6. Bawa Perlengkapan Seperlunya
Saat ke masjid, cukup bawa barang penting seperti sajadah kecil, botol air minum, dan masker jika diperlukan. Hindari membawa barang berharga.
7. Patuhi Aturan dan Jadwal dari Petugas Haji
Ikuti arahan dari ketua kloter atau pembimbing ibadah agar kegiatan berjalan tertib dan sesuai jadwal.
8. Jemaah Haji Dianjurkan Ziarah ke Raudhah
Jemaah dianjurkan ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi serta berdoa di raudhah sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Ziarah ke makam Rasulullah bukan rukun atau wajib haji. Ziarah tersebut juga hukumnya sunnah sehingga tidak berdosa jika tidak dikerjakan.
9. Dilarang Merokok di Hotel dan Sekitar Masjid Nabawi
Jemaah haji dilarang keras merokok di hotel dan sekitar Masjid Nabawi. Terdapat fasilitas city tour di Madinah yang akan difasilitasi Majmuah atau syarikah.
Dengan mengikuti panduan di atas, diharapkan para jemaah dapat menjalani ibadah di Madinah dengan lebih khusyuk, aman, dan nyaman.