Kemenhan Korsel: Tak Ada Pengiriman Senjata Mematikan ke Ukraina

Presiden Korsel Yon Suk-Yeol saat bertemu Presiden Ukraina pekan lalu. Foto: Yonhap

Kemenhan Korsel: Tak Ada Pengiriman Senjata Mematikan ke Ukraina

Marcheilla Ariesta • 17 July 2023 18:21

Seoul: Kementerian Pertahanan Korea Selatan (Korsel) menentang penyediaan senjata Mematikan ke Ukraina. Menurut Juru Bicara Kemenhan Korsel Jeon Ha-kyu, kebijakan negaranya akan hal itu tidak berubah.

 

"Tidak ada perubahan dalam posisi pemerintah. Korea Selatan tidak menyediakan senjata mematikan," ujar Jeon, dilansir dari Yonhap News, Senin, 17 Juli 2023.

 

Pernyataan ini keluar usai Presiden Yoon Suk-yeol melakukan kunjungan ke Ukraina pekan lalu. Kunjungan mendadak ke negara yang berperang dengan Rusia itu dianggap sebagai bentuk solidaritas Seoul terhadap Kiev.

 

Yoon mengungkapkan kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, bahwa negaranya akan memberikan paket bantuan keamanan, kemanusiaan dan rekonstruksi. Bantuan ini akan diberikan lewat program 'Perdamaian dan Solidaritas Ukraina'.

 

Dalam pertemuan itu, Yoon mengatakan, pada pekan ini pemerintahannya sedang bersiap untuk mengirim ranjau dan ambulans, sesuai permintaan dari Ukraina. Seoul juga akan bergabung dengan dana perwalian NATO untuk Ukraina.

 

Meski tidak sepenuhnya berupa sebuah kejutan, kunjungan Yoon "sangat penting" mengingat hanya sedikit pemimpin Asia lainnya yang telah mengunjungi Ukraina, kata Ramon Pacheco Pardo, ketua Korea di Sekolah Pemerintahan Brussel.

 

"Jika ia melakukan kunjungan, berarti itu karena Zelensky memang mengizinkannya untuk datang, karena ia merasa Korea sudah berbuat cukup untuk," tutur Pacheco Pardo.

 

Zelensky telah meminta Yoon untuk meningkatkan dukungan militer saat mereka pertama kali bertemu pada Mei lalu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fajar Nugraha)