Lereng Bukit Retak, Ratusan Warga Pasaman Pilih Mengungsi

Pasaman: Ratusan warga Sundata, Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat, telah mengungsi selama dua hari terakhir setelah lereng bukit di daerah tersebut retak. Mereka khawatir terjadi tanah longsor di daerah rawan bencana itu.

"Kalau sore hari, hari hujan, kami sudah mulai pergi ke tempat saudara soalnya kami enggak nyaman lagi tinggal di sini. Di atas kampung kami keretakannya sudah besar sehingga kami di sini sudah tidak nyaman," kata warga bernama Fitri, dikutip Rabu, 10 Desember 2025. 
 

Tidak hanya warga, layanan  Pos Pelayanan Kesehatan Desa (Polindes) di daerah tersebut juga dihentikan. Pelayanan kini dipindahkan ke kantor wali nagari.

"Kami mohon kepada pemerintah terkait bagaimana kelanjutannya nasib kami. Apakah kami harus menunggu di sini atau kami pergi mengungsi? Kami mohon ke mana kami harus pergi untuk menghindari sesuatu hal yang tidak kita inginkan," ujar Fitri. 


Keretakan di Bukit Godang Tinggi, Sumatra Barat. (Metro TV/ Gusri Elfaishal)

Sebelumnya, warga Sundata diimbau untuk waspada. Pasalnya, sebuah bukit bernama Bukit Godang Tinggi yang berada di atas permukiman mereka mengalami pergerakan serta meninggalkan retakan panjang. 

"Kepada seluruh lapisan masyarakat, kami mengimbau meningkatkan kewaspadaan yang berada di sekitaran lokasi mengingat saat ini curah hujan cukup tinggi," ungkap Kasat Samapta Polres Pasaman Iptu Yusrizal.

Demi keamanan, pemerintah desa telah berkoordinasi dengan kabupaten. Mereka melakukan kajian risiko dan menentukan layak huninya kawasan Sundata. (Gusri Elfaishal)