Kamu Harus Tahu! Ini 10 Istilah Saham untuk Investor Pemula

Jakarta: Investasi saham merupakan hal yang sangat menjanjikan, namun berisiko tinggi apabila seorang investor gagal memahami hal-hal mendasar. Bagi investor pemula seyogyanya memiliki pengetahuan akan berbagai istilah saham yang kerap digunakan untuk memudahkan membaca pergerakan pasar dan terhindar dari segala kerugian.

Berikut 10 istilah saham yang wajib kamu tahu!

1. Candle stick

Istilah ini merujuk pada batang-batang yang berada dalam grafik pergerakan. Apabila candle stick berwarna merah menandakan harga saham sedang turun dan apabila candle stick menunjukkan warna hijau maka berarti grafik saham cenderung naik.

2. Buy & sell

Dalam investasi saham, buy dan sell merupakan proses membeli atau menjual saham dalam waktu tertentu. Buy adalah proses, seorang investor membeli saham yang diminati dengan nominal yang dianggap menguntungkan. Sedangkan sell adalah kegiatan menjual lembar saham yang dimiliki karena berbagai alasan, mulai dari kebutuhan cash yang mendesak atau karena tren yang sedang menurun.

3. Deposit

Deposit merupakan proses menyetorkan uang ke rekening saham. Catatan bagi para investor muda, sebelum masuk dalam dunia saham hendaknya membuat rekening saham terlebih dahulu atau yang dikenal dengan sebutan Rekening Dana Nasabah (RDN).

4. Bid

Istilah ini kerap ditemukan dalam aplikasi saham tepatnya berada di bawah nama dan harga sama. Bid merupakan informasi mengenai jumlah antrean untuk membeli saham, di pasar saham setiap orang harus mengantre untuk mendapatkan saham sesuai dengan pilihan harga yang diinginkan.

5. Ask

Ask atau yang disebut juga offer memiliki makna yang berlawanan dengan bid. Ask merupakan istilah yang mengacu pada jumlah antrean untuk menjual saham.
(Ilustrasi. Foto: Freepik)

6. Bursa Efek Indonesia (BEI)

BEI merupakan bursa saham yang berkedudukan di Jakarta dan telah memperoleh izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

7. Dividen

Dividen merupakan pendapatan perusahaan atau laba yang telah diputuskan direksi untuk kemudian disalurkan kepada para pemegang saham. Pembagian dividen disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku berdasarkan jenis saham yang dimiliki.

8. Growth stock

Growth stock adalah saham dari perusahaan yang telah menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi dibanding rata-rata dalam beberapa tahun terakhir, dan diperkirakan akan terus mencatatkan pertumbuhan laba yang signifikan.

9. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

IHSG merupakan indikator yang mencerminkan pergerakan nilai keseluruhan saham yang tercatat di pasar saham Indonesia, yang menggambarkan naik turunnya kinerja pasar saham secara umum di Indonesia.

10. Saham gorengan

Istilah ini merujuk pada jenis saham yang awalnya memiliki harga rendah, namun tiba-tiba mengalami kenaikan tajam secara tidak wajar. Kenaikan tersebut biasanya tidak bertahan lama, karena harga saham tersebut bisa turun drastis kembali akibat permainan harga yang dilakukan investor dengan modal besar.

Masih banyak istilah saham lainnya yang dapat kamu pelajari jika ingin menjadi investor yang andal. Dengan bermodalkan pengetahuan mendasar terhadap istilah saham, seorang investor muda akan mudah untuk mengeksplor dunia saham. (Alfiah Ziha Rahmatul Laili)