Ilustrasi. Foto: dok MI/Panca Syurkani.
Husen Miftahudin • 31 October 2025 22:20
Jakarta: Emiten produsen wine PT Hatten Bali Tbk (WINE) mencetak hasil kinerja keuangan perusahaan untuk sembilan bulan pertama 2025 dengan pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan. Ini tercermin dari raupan
laba bersih perusahaan sebesar Rp32,8 miliar dengan
net margin 15 persen hingga kuartal III-2025.
"Pencapaian ini mencerminkan profitabilitas yang solid serta kemampuan perusahaan dalam menjaga kinerja keuangan yang sehat dan berkelanjutan, sekaligus memberikan tingkat pengembalian yang kompetitif," ungkap Direktur Keuangan Hatten Bali Ketut Sumarwan dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, 31 Oktober 2025.
Pada periode yang berakhir pada 30 September 2025 itu, WINE juga membukukan penjualan bersih sebesar Rp215,6 miliar, meningkat 2,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dan naik 16 persen dibandingkan kuartal sebelumnya.
Menurut Ketut, pertumbuhan pendapatan itu sejalan dengan pemulihan jumlah wisatawan ke Bali, yang turut mendorong peningkatan konsumsi produk wine lokal di kanal hotel, restoran, serta ritel.
(Ilustrasi. Foto: dok MI)
Margin kotor turun jadi 41,7%
Meskipun margin kotor menurun menjadi 41,7 persen dibandingkan 45,6 persen pada tahun sebelumnya, jelas Ketut, penurunan ini terutama disebabkan oleh kenaikan biaya persediaan (
inventory). Perseroan menjaga tingkat persediaan yang lebih tinggi untuk menjamin kelancaran produksi di tengah fluktuasi pasokan serta mengamankan bahan baku utama menjelang musim puncak
pariwisata.
"Biaya ini diperkirakan akan kembali normal pada periode berikutnya seiring optimalisasi tingkat persediaan," terang dia.
Ketut menekankan, WINE tetap fokus menangkap kenaikan permintaan konsumen melalui inovasi dan kualitas. Perseroan bahkan telah menyiapkan sejumlah produk baru, sebagian di antaranya telah meraih pengakuan internasional pada ajang bergengsi Austria Wine Challenge (AWC) Vienna 2025 dan China Wine & Spirits Awards (CWSA) 2025.
"Kami sangat antusias untuk segera memperkenalkan lini produk terbaru kami dalam waktu dekat, yang beberapa di antaranya telah diakui secara internasional di AWC Vienna dan CWSA 2025," tutur Ketut.
"Seiring pertumbuhan sektor pariwisata dan gaya hidup di Bali, kami yakin produk-produk baru ini akan semakin memperkuat posisi WINE di pasar dan berkontribusi positif terhadap kinerja jangka panjang WINE," ucap Ketut optimistis.