Ilustrasi. Foto: Freepik.
Insi Nantika Jelita • 11 April 2025 19:30
Jakarta: Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Asia Tenggara (ASEAN) ke-12 (ASEAN Finance Ministers' and Central Bank Governors' Meeting/AFMGM) menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama menghadapi perang dagang yang disulut Amerika Serikat (AS).
Perkembangan kebijakan tarif impor oleh AS dan potensi dampaknya terhadap perekonomian kawasan menjadi perhatian penting bagi ASEAN. Ini dibahas dalam pertemuan AFMGM ke-12 tersebut yang diselenggarakan pada 10 April 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dan Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati.
"ASEAN menegaskan komitmen dan sinergi untuk memperkuat ketahanan keuangan dalam menghadapi perkembangan kebijakan tarif AS," ujar Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangan resmi, Jumat, 11 April 2025.
Ilustrasi. Foto: Freepik
Baca juga: Hindari Eskalasi Konflik Dagang, Mendag se-ASEAN Bahas Tarif Trump |