Pengangkutan sampah di Pasar Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Metrotvnews.com/ Antonio
Bekasi: Sampah di Pasar Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, menumpuk selama dua pekan dampak dari longsornya sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang.
Salah satu pedagang, Amir, mengeluhkan tumpukan sampah yang tidak kunjung diangkut lantaran membuat kondisi pasar menjadi tidak nyaman.
"Retribusi kebersihan sering diambil oleh pihak pengelola pasar sebesar Rp 12 ribu itu per hari, tapi sampah tidak diangkut," kata Amir di Bekasi, Kamis, 16 Oktober 2025.
Amir mengatakan kondisi ini juga membuat pasar terlihat tidak terurus. Dia juga mengalami penurunan jumlah pembeli. "Karena memang bau yang tidak sedap itu dan terlihat tidak terurus," jelasnya.
Humas Pasar Jatiasih, Syafrizal Yusri, mengatakan penumpukan sampah terjadi karena adanya longsor sampah di TPA Sumurbatu. Sehingga, pengangkutan sampah di pasar yang sedianya dilakukan tiga kali sepekan terganggu.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi untuk mengatasi hal tersebut.
"Penuhnya sudah hampir ada dua minggu. Selama dua minggu ini, sampah di sini menumpuk. Akibat adanya longsor. Yang kita dapat informasi dari pihak LH (Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi)," kata Syafrizal.
Saat ini, pengangkutan sampah di Pasar Jatiasih sudah mulai dilakukan secara bertahap sampai bersih.
"Ya tadi rencananya tujuh (pengangkutan sampah). Besok masih ada dua pengangkutan lagi. Pokoknya sampai bersih, dinas LH melakukan pengangkutan. Supaya tidak menumpuk lagi," ungkap Syafrizal.