Tata Nilai Inisiatif Dinilai Kunci Pengembangan Digitalisasi BPJS Kesehatan

Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Andi Afdal Abdullah. Istimewa

Tata Nilai Inisiatif Dinilai Kunci Pengembangan Digitalisasi BPJS Kesehatan

Arga Sumantri • 6 September 2025 11:08

Tangerang: Tata nilai integritas, kolaborasi, pelayanan prima, dan inovatif (Inisiatif) disebut menjadi kunci dalam pengembangan digitalisasi sumber daya manusia (SDM) BPJS Kesehatan. Hal ini disampaikan Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Andi Afdal Abdullah dalam forum Indonesia Human Capital and Beyond Summit (IHCBS) 2025.

"Teknologi mempercepat, tapi nilai memberi arah. Inisiatif adalah kompas yang memastikan digitalisasi berjalan sesuai tujuan organisasi," ujar Andi dalam keterangannya, Sabtu, 6 September 2025.

Menurut dia, keberhasilan transformasi tidak hanya ditentukan oleh kecanggihan sistem. Melainkan, konsistensi kepemimpinan dalam walk the talk, pemaknaan people analytics sebagai cerita dari seorang manusia, serta dukungan change champion internal yang menjadi penggerak perubahan.

Ia mengatakan BPJS Kesehatan mengembangkan ekosistem digital Human Capital Management (HCM) yang mencakup digital library, learning management system (Smart Corpu), Integrated Human Capital Information System (IHC), Applicant Tracking System (ATS), Employee Self Service (ESS), hingga Internal Job Posting (IJP).
 

Baca: Kolaborasi dan Inovasi Terus Diperkuat Guna Menjaga Keberlanjutan Program JKN

Selain infrastruktur, BPJS Kesehatan menanamkan kompetensi digital sebagai kompetensi inti duta BPJS Kesehatan. Mulai dari digital leadership, data privasi dan keamanan, hingga etika digital.

"Pendekatan ini memastikan digitalisasi tidak berhenti pada sistem, tetapi benar-benar memperkuat kapasitas manusia untuk melayani masyarakat," ungkap Andi.

Meski teknologi menjadi akselerator utama, Andi Afdal menekankan bahwa manusia tetap menjadi inti dari proses pengelolaan SDM. Ia menegaskan pentingnya sentuhan personal sebagai resep membangun organisasi berkelanjutan.

Karena itu, program seperti kesehatan mental, community of interest, serta komitmen pada diversity, equity, and inclusion dijadikan bagian integral dari strategi pengembangan SDM.

"Melalui Tata Nilai Inisiatif sebagai fondasi dan digitalisasi sebagai akselerator pengembangan, BPJS Kesehatan berhasil merancang transformasi SDM yang adaptif, inklusif, dan berdampak nyata bagi keberlanjutan JKN," kata Andi

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)