Jelang Laga Timnas di GBK, Polisi Bakal Periksa Ketat Penonton

Jakarta: Personel gabungan TNI-Polri akan menggelar pemeriksaan terhadap para penonton saat memasuki Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat. Pemeriksaan dilakukan agar para penonton pertandingan Timnas Indonesia versus Australia tidak membawa barang terlarang seperti senjata tajam, flare, petasan, laser, dan sebagainnya.

"Kami pun di kawasan GBK ini juga akan melakukan pemeriksaan ataupun razia apabila ada para penonton yang memang sengaja membawa, contohnya flare ataupun petasan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro, Selasa, 10 September 2024.

Di sisi lain, guna melancarkan mobilitas para pengguna jalan di sekitar GBK, Susatyo berharap para penonton untuk bisa menggunakan transportasi umum. Hal ini agar tidak menambah kepadatan kendaraan pribadi.

"Kami berharap semua bisa berjalan aman dan lancar dan nanti rencana pada pukul 15.00 WIB nanti sudah akan open gate, kita tentunya dari sejak awal kedatangan para penonton, termasuk nanti para official kita juga mencegah hal hal yang tidak diinginkan terjadi," ujarnya.
 

Baca juga: Presiden Bertolak ke Jakarta Saksikan Laga Indonesia Vs Australia

Diketahui sebelumnya, pihak kepolisian siap mengamankan pertandingan sepak bola antara Indonesia dan Australia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat pada Selasa, 10 September 2024. Ribuan personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan liga kualifikasi Piala Dunia itu.

"Untuk pengamanan pertandingan sepak bola antara Indonesia melawan Australia besok dalam rangka ronde lanjutan kualifikasi Piala Dunia, maka Polda Metro Jaya menurunkan 2.335 personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin, 9 September 2024.

Ade mengatakan ribuan personel itu gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat. Kemudian, Kodam Jaya seperti Kodim Jakarta Pusat dan Pemadam Kebakaran, ambulans ada Dinas Perhubungan, Satpol-PP PP, dan pemerintah daerah (Pemda).

"Kami berharap besok terselenggara dengan aman. Mohon kerja sama dari seluruh masyarakat," ujar Ade Ary.