PLN Sambungkan 36 Juta VA Dukung Pertumbuhan Ekonomi Jakarta

Jakarta: PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya melakukan penyambungan listrik serentak 230 pelanggan dengan total daya tersambung mencapai 36 juta Volt Ampere (VA) di seluruh wilayah Jakarta pada Rabu, 28 Februari 2024.
 
Penyambungan listrik serentak itu untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Jakarta.
 
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran mengatakan, peran PLN bukan hanya sebagai suplai energi untuk penerangan masyarakat, tapi merupakan motor penggerak ekonomi di Jakarta.
 
Listrik menjadi komponen penting dalam menjalankan bisnis. Kemudahan berbisnis Indonesia menempati peringkat enam terbaik di Asia Tenggara dan peringkat 73 skala global. Listrik mendapatkan poin paling besar sebagai aspek kemudahan dalam berbisnis.
 
"Penyalaan serentak sebanyak 230 pelanggan ini menunjukkan PLN UID Jakarta Raya siap melayani seluruh pelanggan yang ada di Jakarta. Bukan sesuai kemampuan PLN, tetapi sesuai kemauan pelanggan," ungkap Lasiran dalam keterangan tertulis, Kamis, 29 Februari 2024.
 

Baca juga:  PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif untuk Kendaraan Masa Depan

 
Selama Februari 2024, PLN UID Jakarta Daya telah menyambung 21.100 pelanggan total daya 93 juta VA dengan berbagai akselerasi percepatan penyambungan. 

Akselerasi standar penyambungan pelanggan PLN

Sebelumnya standar PLN dalam melayani penyambungan pelanggan Tegangan Menengah yaitu 100 hari. Sekarang, PLN mengakselerasinya menjadi 20 hari.
 
"Percepatan penyambungan ini tentunya sebuah komitmen dari PLN untuk mendukung pertumbuhan ekonomi khususnya di Jakarta ini dimana pelanggan bisnis besar sampai UMKM banyak tersebar di sini," kata Lasiran.
 
Lasiran juga menambahkan penyalaan pelanggan yang dilakukan secara serentak di seluruh wilayah DKI Jakarta ini terdiri dari pelanggan sektor industri, bisnis, serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
 
Seperti diketahui, UMKM merupakan usaha yang menyerap tenaga kerja terbesar di seluruh Indonesia.