Wisata Gunung Bromo Ditutup Jelang Perayaan Tahun Baru

Malang: Akses kunjungan wisata di kawasan Gunung Bromo di Jawa Timur bakal ditutup sementara jelang perayaan tahun baru 2024/2025. Kebijakan ini dikeluarkan oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) untuk menghormati adat dan budaya masyarakat Tengger pada Wulan Kapitu.

Kepala Balai Besar TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha, mengatakan, penutupan akses kunjungan wisata di Gunung Bromo ini telah ditetapkan dalam Surat Pengumuman nomor PG.9/T.8/TU/KSA.5.2/B/11/2024 tentang Pembatasan Kunjungan Wisata Alam dan Kegiatan Masyarakat pada Wulan Kapitu 2024.

"Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru akan melakukan penutupan akses kunjungan wisata dan kendaraan bermotor di Kaldera Tengger selama awal dan akhir Wulan Kapitu tahun 2025, kecuali kedaruratan atau emergency," katanya, Senin 25 November 2024.

Rudi, sapaan akrabnya, menerangkan, penutupan dilakukan untuk menghormati adat dan budaya masyarakat Tengger yang menjalankan ritual puasa mutih selama satu bulan penuh. Pelaksanaan penutupan kawasan Kaldera Tengger ini akan dilakukan pada pembukaan dan penutupan Wulan Kapitu.
 

Baca: Burung Julang Emas dan Elang Jawa Dilepasliarkan di Gunung Bromo

Kawasan Gunung Bromo bakal ditutup saat Megeng atau Pati Geni awal Wulan Kapitu pada 29 Desember 2024 mulai pukul 15.00 WIB sampai dengan 30 Desember 2024 pukul 23.59 WIB. Akses kunjungan wisata di Gunung Bromo baru dibuka kembali pada 31 Desember 2024 pukul 00.01 WIB.

"Penutupan kawasan untuk akhir Wulan Kapitu akan diinformasikan lebih lanjut," imbuhnya.

Rudi mengaku, untuk batas kendaraan bermotor dari arah Kabupaten Pasuruan sampai dengan pintu masuk Wonokitri. Sedangkan, dari arah Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang sampai dengan Jemplang, dan dari arah Kabupaten Probolinggo sampai dengan pintu masuk Cemorolawang.

"Kunjungan wisata ke Kawasan Ranu Regulo masih tetap dibuka dan dapat melalui pintu masuk Malang dan Lumajang," bebernya.