Berita Terpopuler Ekonomi: Sritex Diminta Tak Buru-buru Lakukan PHK

Ilustrasi perusahaan Sri Rejeki Isman. Foto: Sri Rejeki Isman

Berita Terpopuler Ekonomi: Sritex Diminta Tak Buru-buru Lakukan PHK

Annisa ayu artanti • 26 October 2024 06:14

Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada 26 Oktober 2024 menjadi berita paling banyak dibaca dan terpopuler di kanal Metrotvnews.com.

Mulai dari PT Sri Rejeki Isman Tbk yang diminta agar tidak terburu-buru melakukan PHK setelah putusan pailit, IMF sebut Asia akan jadi pusat kekuatan ekonomi dunia, dan harga emas Antam melejit hingga Rp1,529 juta per gram.

Berikut rangkuman berita selengkapnya:

1. Sritex Diminta Tak Buru-buru PHK Karyawan Setelah Pailit

Manajemen PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex diminta tidak tergesa-gesa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara masif kepada karyawannya pasca diputuskan pailit oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Semarang.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. IMF: Asia Pasti Jadi Pusat Kekuatan Ekonomi Global

Direktur Departemen Asia dan Pasifik Dana Moneter Internasional (IMF) Krishna Srinivasan mengatakan Asia akan menjadi pusat dari kekuatan ekonomi global. Asia, disebutnya memberikan kontribusi sebesar 60 persen terhadap pertumbuhan global.

Baca berita selengkapnya di sini.
 
Baca juga: 

3. Termasuk Indonesia, BRICS Tambah 13 Negara Baru sebagai Mitra

Langkah-langkah strategis yang diambil oleh aliansi besar seperti BRICS selalu menarik perhatian di tengah dinamika global yang terus berubah.

Baca berita selengkapnya di sini.

4. IMF: Ekonomi Global Terancam Utang Tinggi dan Pertumbuhan Ekonomi Rendah


Dana Moneter Internasional (IMF) memperingatkan ekonomi global berada dalam bahaya terjebak dalam jalur utang tinggi dengan pertumbuhan rendah.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Harga Emas Antam Melejit Jadi Rp1,529 Juta/Gram

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tidak mengalami perubahan pagi ini yakni tetap di Rp1,529 juta per gram.

Baca berita selengkapnya di sini.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)