Hasil Uji Lab, Bakso Remaja Gading Solo Tak Mengandung Bahan Non Halal

Solo: Hasil uji laboratorium sampel bakso Warung Bakso Remaja Gading, Solo, dinyatakan negatif mengandung bahan non-halal. Berdasarkan hasil ini, warung bakso tersebut diperbolehkan beroperasi kembali.

"Hasil uji lab sudah keluar hari ini, hasilnya negatif, setelah ini (warung) boleh buka kembali," ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Solo, Wahyu Kristina di Solo, Selasa, 4 November 2025.

Meski boleh beroperasi kembali, Warung Bakso Remaja Gading didorong untuk mengurus sertifikat halal. Warung tersebut saat ini belum memiliki sertifikat halal resmi. Pihak Dispangtan akan melakukan pendampingan dalam proses pengurusan sertifikat halal.
 

Baca Juga : Satpol PP Solo Tutup Sementara Warung Bakso Remaja Gading yang Viral Non-Halal
 

Warung bakso Remaja di Solo. Metrotvnews.com/ Triawati

"Setelah ini boleh buka kembali, namun karena belum ada sertifikat halal maupun kepengurusan legalitasnya belum. Ini sekaligus ada pendampingan dari tim kami. Ini langsung dikerjakan," jelas Wahyu Kristina.

Sebelumnya, Satpol PP Solo menutup sementara Warung Bakso Remaja Gading yang viral karena isu non-halal. Penutupan dilakukan mulai Senin sore, 3 November 2025.

"Kami menutup sementara warung Bakso Remaja mulai hari Senin, 3 November 2025, hingga hasil uji laboratorium keluar. Ini langkah pengamanan agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat," ujar Kepala Satpol PP Kota Solo, Didik Anggono, di Solo, Selasa, 4 November 2025.

Penutupan dilakukan untuk menjaga situasi kondusif setelah beredarnya berita acara dari Dispangtan Kota Solo yang menyebut status non-halal produk bakso tersebut.