Wujudkan Sistem Pendidikan yang Relevan dengan Kebutuhan Dunia Kerja

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Foto: Dok Metrotvnews.com

Wujudkan Sistem Pendidikan yang Relevan dengan Kebutuhan Dunia Kerja

Arga Sumantri • 1 July 2025 18:52

Jakarta: Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie) mengungkapkan ketersediaan sistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat harus mampu direalisasikan. Hal ini dalam upaya melahirkan sumber daya manusia (SDM) nasional yang berdaya saing. 

"Upaya untuk menyelamatkan lulusan SLTA agar mampu diterima dunia kerja merupakan langkah yang baik. Namun, lebih dari itu sejatinya kita harus mampu mewujudkan sistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja," kata Rerie dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 1 Juli 2025.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mencatat angka putus sekolah di jenjang Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) masih di atas 20 persen.

Dalam upaya mengatasi kondisi itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, meluncurkan Gerakan 1.000 Anak Putus Sekolah SMK Berdaya Lewat Program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) dan Program Kecakapan Wirausaha (PKW) pada Senin, 30 Juni 2025. 
 

Baca juga: Sekolah Rakyat Sentra Handayani Jakarta Timur Tampung 75 Calon Siswa SMP

Menurut Rerie, upaya membekali lulusan SLTA dengan keterampilan wirausaha dan sejumlah ketrampilan kerja lainnya merupakan langkah yang membutuhkan dukungan sejumlah pihak terkait. Setelah peserta program memiliki sejumlah keterampilan, kata dia, mereka membutuhkan kesempatan kerja. 

Anggota Komisi X DPR RI dari Dapil Jawa Tengah II itu berharap selain program pembekalan keterampilan, Kemendikdasmen menyelaraskan kurikulum pendidikan dengan kebutuhan industri,. Hal ini agar lulusannya memiliki kompetensi yang relevan dan siap terjun ke dunia kerja.

"Para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, serta masyarakat, dapat berperan aktif mewujudkan sumber daya manusia yang terampil dan berdaya saing di masa depan," ujar anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)