Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Tri Endang Kristianingsih (kanan), dan Kepala Bidang Pengembangan Ekosistem Gim Moonton Games, Erina Tan (tengah). Dok Istimewa
Media Indonesia • 15 May 2025 22:39
Surabaya: Dinas Pendidikan Kota Surabaya mendukung kegiatan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) Teacher Ambassador, sebuah program untuk memberdayakan para pendidik di jenjang SD, SMP, dan SMA/sederajat. Melalui program ini, para guru didorong menjadi duta perubahan positif di sekolah dengan menjadikan gim sebagai alat bantu pembelajaran yang edukatif.
“Dari Dikdasmen juga kurikulum yang akan masuk ada AI dan coding juga. Otomatis nanti bisa seiring dengan berjalan dengan kurikulum yang akan diluncurkan oleh menteri pendidikan dasar dan menengah," ujar Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Tri Endang Kristianingsih, dalam keterangannya, Kamis, 15 Mei 2025.
Menurut dia, cabor eSport bisa dimasukkan dalam ekstrakurikuler sekolah untuk mencetak generasi muda berkarakter “Sangat bisa, karena ini juga pembelajaran yang edukatif dan menyenangkan karena ada strategi berbeda dari pembelajaran-pembelajaran lainnya," ujar dia.
MLBB Teacher Ambassador bertujuan agar para guru dapat mewadahi dan memfasilitasi aktivitas bermain bersama (mabar) dengan siswa secara sehat, edukatif, dan membangun. Kegiatan ini tidak hanya akan menciptakan kedekatan emosional antara siswa dan guru, namun dapat menjadi media efektif untuk mengasah soft skill siswa seperti komunikasi efektif, kerja sama tim, berpikir strategis, hingga perhitungan aritmatika sederhana yang sering muncul dalam permainan.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Ekosistem Gim Moonton Games, Erina Tan, mengungkapkan program ini merupakan langkah awal untuk mengintegrasikan potensi dunia gim, Esports, dengan sistem pendidikan formal di Indonesia. Tujuan jangka pendek dari program ini, kata dia, untuk menanamkan nilai-nilai kompetensi dan jiwa sportivitas sejak dini melalui media yang dekat serta disukai para pelajar.
"Ke depannya, bersama dengan lembaga-lembaga terkait, kami ingin bekerja sama untuk merilis sertifikat jalur prestasi. Sehingga, para siswa yang berprestasi di jalur Esports atau gim dapat melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi,” ujar dia.
Baca Juga:
PB Pordi Dorong Olahraga Kecerdasan ke Panggung Global |