Polisi melakukan olah TKP kasus perampokan disertai pembacokan terjadi di sumber air (belik) Dusun Dawuhan, Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur/Dok. Polres Malang.
Daviq Umar Al Faruq • 13 March 2025 08:50
Malang: Aksi perampokan disertai kekerasan terjadi di sumber air (belik) Dusun Dawuhan, Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Seorang pria bernama Fandi AY, 27, menjadi korban dan mengalami luka di kepala akibat diserang dengan senjata tajam.
"Kami telah menerima laporan tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) di belik Desa Tegalgondo. Saat ini, anggota Reskrim Polsek Karangploso bersama Satreskrim Polres Malang sedang melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku," kata Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, saat dikonfirmasi, Kamis, 13 Maret 2025.
Menurut keterangan korban, peristiwa terjadi pada Selasa sore, 11 Maret 2025. Saat itu, korban bersama rekannya, MS, 19, tengah mandi di sumber air tersebut. Tiba-tiba ada seorang pria tidak dikenal menghampiri dan bertanya keberadaan pemancing di sekitar lokasi.
"Awalnya pelaku bertanya tentang pemancing. Namun, saat dijawab tidak ada, pelaku marah dan langsung menyerang korban dengan pisau," jelas Bambang.
Pelaku menyabetkan pisau ke arah kepala korban hingga mengenai bagian belakang. Tak hanya itu, pelaku juga mengancam dan merampas ponsel milik MS. Korban dan rekannya kemudian melarikan diri tanpa busana, karena ketakutan.
"Saat kabur, korban sempat dikejar dan saksi MS didorong hingga terjatuh. Pelaku kemudian melarikan diri ke arah barat," jelas Bambang.
Dia menyebut bahwa polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa saksi-saksi, dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi. Korban juga telah menjalani pemeriksaan medis dan visum.
"Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat beraktivitas di lokasi sepi, dan segera melapor ke polisi jika mengetahui informasi terkait pelaku," jelas dia.