Antisipasi Lonjakan Pengunjung Selama Nataru, Ragunan Siapkan 10 Lokasi Parkir

Jakarta: Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, menyiapkan sebanyak 10 titik lokasi parkir. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026).

"Dalam rangka mengantisipasi lonjakan kendaraan, TMR telah menyiapkan lebih dari 10 titik lokasi parkir di dalam kawasan," kata Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Endah Rumiyati, dikutip dari Antara, Rabu, 24 Desember 2025.

Endah menyampaikan, pengelola Taman Margasatwa Ragunan mempertimbangkan membangun tempat parkir bertingkat di luar area kawasan kebun binatang tersebut. Rencananya seluruh kendaraan nantinya akan berada di sisi luar area kawasan.

Rencana tersebut dibuat agar kendaraan tidak bisa masuk ke dalam taman margasatwa tersebut. Nantinya, bagian dalam area Taman Margasatwa Ragunan hanya akan menjadi kawasan konservasi satwa.

Baca juga: 5 Destinasi Natal Instagramable di Jakarta yang Wajib Dikunjungi

Selain itu, Endah mengatakan pengaturan lalu lintas keluat atau masuk menuju kawasan Taman Margasatwa Ragunan telah disusun untuk meminimalkan terjadinya sistem rekayasa lalu lintas (contraflow). Rekayasa lalu lintas berupa sistem buka-tutup dan pengalihan arus juga disiapkan apabila terjadi stagnasi kendaraan.

"Untuk itu, kami imbau masyarakat agar menggunakan transportasi umum guna mengurangi kepadatan lalu lintas menuju kawasan Taman Margasatwa Ragunan," ungkap Endah.

Ilustrasi Taman Margasatwa Ragunan. Foto: MI.

Endah mengajak masyarakat untuk menikmati suasana liburan Nataru di Taman Margasatwa Ragunan dengan keindahan alam serta keunikan satwa langka yang ada, sambil bersama-sama menumbuhkan kepedulian terhadap pelestarian satwa dan lingkungan.

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan menyiapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah (one way) di kawasan Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat lonjakan wisatawan pada masa liburan Natal dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Skema "one way" akan diterapkan secara situasional. Dishub DKI bersama kepolisian dan instansi terkait akan terus melakukan pemantauan arus lalu lintas selama masa libur Nataru.