Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto: Dokumen Kemenkeu
Insi Nantika Jelita • 30 April 2025 15:57
Jakarta: Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mewaspadai adanya perubahan besar yang terjadi pada tatanan global (global order). Dunia saat ini tengah mengalami guncangan besar akibat langkah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mengoreksi ketidakseimbangan global melalui penerapan tarif timbal balik.
Kebijakan ini kemudian dibalas oleh Tiongkok (RRT), yang merupakan ekonomi terbesar kedua dunia. Persaingan antara dua kekuatan ekonomi terbesar ini telah menimbulkan perang global di bidang perdagangan.
"Yang harus kita waspadai adalah the global order berubah atau mengalami guncangan sangat besar," ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Kinerja dan Fakta (APBN) KiTa di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu, 30 April 2025.
Menkeu meramalkan sistem global berpotensi mengalami perubahan mendasar, meskipun arah perubahan ini masih belum jelas. Dia melihat langkah Trump cenderung memilih unilateralisme. Bahkan, negosiasi dalam kerangka kelompok (group negotiation) belum mendapatkan persetujuan dari AS terkait tarif impor baru.
Baca juga:
Hingga Maret 2025, APBN Sudah Tekor Rp104,2 Triliun |